Lihat ke Halaman Asli

IRMA KABUPATEN GARUT

ORGANISASI KEAGAMAAN

Banyaknya Pelajar Di Garut Yang Buta Huruf Al-Qur'an, Ketua IRMA Garut Minta Guru PAI Sekolah/Madrasah untuk Cepat Tanggap Mengatasi Masalah Ini

Diperbarui: 27 Januari 2022   09:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Siswa Sedang Membaca Al-Qur'an (kapuas.info)

Dalam Akhir-akhir ini banyaknya sekali para pelajar di garut yang tidak bisa membaca Al-Qur'an bahkan yang sampai yang seusia SMP/MTs SMA/SMK/MA belum bisa sama sekali membaca Al-Qur'an.

Ketua IRMA Garut, Ahmad Ripqi Nur Pathoni Menegaskan Memang Di Kabupaten Garut Para Pelajar Yang Belum Bisa Baca Al-Qur'an Itu Hampir 50% dan belum ada tindakan khusus dari pihak sekolah dan madrasah bahkan belum ada tindakan khusus dari pemerintah.

Beliau minta kepada para kepala sekolah dan madrasah untuk selalu koordinasi dengan guru pai untuk bisa merangkul para siswanya untuk bisa di bantu supaya lancar membaca Al-Qur'an bagi yang tingkat pemula.

"Jangan sampai ada pembullyan/di ejek sama teman sebaya nya bahkan sampai mengejek gak bisa baca Al-Qur'an karena akan merusak mental siswa tersebut" ujarnya.

Beliau juga mengatakan banyak nya para guru PAI yang belum bisa merangkul siswa nya untuk bisa membaca Al-Qur'an bahkan sampai di marahi oleh gurunya gara gara tidak bisa baca Al-Qur'an

Memang banyaknya pelajar di garut yang belum bisa baca Al-Qur'an yaitu di lingkungan sekitarnya yang mohon maaf kurang dalam pendidikan keagamaan dan juga belum sadarnya terhadap keilmuan keagamaan dan adanya juga orang tua nya yang hare-hare dalam mengajarkan pentingnya Al-Qur'an Bahkan Sampai Ada Yang Sudah Jengkel Sama Kelakuan Anak Tersebut.

Beliau juga mengatakan untuk para IRMA/Ekstrakurikuler Keagamaan di sekolah dan madrasah di garut untuk membantu para guru PAI Untuk Mensosialisasikan pentingnya Untuk Mempelajari Al-Qur'an Kepada Seluruh Siswa Khususnya Bagi Yang Belum Bisa Membaca Al-Qur'an.

Beliau Juga Mengkhawatirkan Bila Generasi Kita Atau Generasi Yang Akan Mendatang Belum Bisa Sama sekali membaca Al-Qur'an, karena Al-Qur'an Ini Penting Sekali Bagi Kita Yaitu Sebagai Saksi Kita nanti di Yaumil Qiyamah bahkan dalam pertanyaan di alam kubur juga akan ditanya mengenai Al-Qur'an.

"Insya Allah Nanti Kita Akan Selalu Koordinasi Dengan Sekolah Dan Madrasah Mengenai Pencegahan Buta Huruf Al-Qur'an bila nanti juga perlu kita tinjau apakah siswa tersebut sudah bisa membaca Al-Qur'an dan juga mengamalkan nya mudah mudahan di garut juga bisa di atasi mengenai buta huruf Al-Qur'an" ujarnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline