Lihat ke Halaman Asli

Tingkatkan Perekonomian Desa Peguyangan, Tim PKM-PM UNDIP Beri Latihan Pembuatan Media Tanam Jamur Tiram dari Limbah Bonggol Jagung

Diperbarui: 10 Agustus 2021   10:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim PKM Pengabdian Masyarakat Universitas Diponegoro bekerja sama dengan Karang Taruna Desa Peguyangan mengadakan pelatihan pembuatan media tanam jamur tiram dari campuran limbah bonggol jagung. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dua kali pada tanggal 25 Juli 2021 dan 27 Juli 2021. Kegiatan meliputi proses pencampuran bahan, pengomposan, pengemasan, hingga penanaman bibit jamur dalam baglog.

whatsapp-image-2021-07-30-at-22-06-34-1-6111ebd46e7f010a154e92d3.jpeg

                                                                Gambar 1. Proses Pembuatan Baglog Jamur Tiram dari Bonggol Jagung

 

whatsapp-image-2021-07-31-at-08-30-46-6111ec0801019036df2cd573.jpeg

                                                               Gambar 2. Proses Perebusan Baglog Jamur Tiram dari Bonggol Jagung

 

whatsapp-image-2021-07-31-at-08-32-30-1-6111ec386e7f013c196613e2.jpeg

                                                                                      Gambar 3. Baglog Jamur Tiram dari Bonggol Jagung

Desa Peguyangan merupakan salah satu desa di Kecamatan Bantarbolang yang turut menjadi penyokong hasil tani di Kabupaten Pemalang, khususnya pemroduksian jagung. Desa dengan julukan lumbung jagung ini merupakan wilayah penghasil jagung terbesar di Kabupaten Pemalang dan kedua setelah Kabupaten Grobogan di Jawa Tengah. Tak heran jika produksi limbah jagungpun semakin meningkat. Namun, limbah jagung yang dihasilkan tersebut tidak diupayakan untuk dimanfaatkan kembali oleh warga setempat. Biasaya warga hanya membuang atau membakarnya saja. Padahal limbah jagung mempunyai banyak alternatif solusi untuk dimanfaatkan kembali, salah satunya pemanfaatan bonggol jagung sebagai media tanam jamur tiram.

petani-jagung-6111ec5b0101905fda7b8763.jpg

                                                                                           Gambar 4. Petani Jagung di Desa Peguyangan

Oleh karena itu, Tim PKM Pengabdian Masyarakat yang didampingi oleh  Bapak Dr. Sunarno, S.Si., M.Si. selaku Dosen Pembimbing, mengadakan pelatihan pemanfaatan limbah bonggol jagung sebagai media tanam jamur tiram untuk mengatasi permasalahan limbah bonggol jagung di Desa Peguyangan.

Sebelumnya, program ini merupakan ajang perlombaan mahasiswa yang diadakan oleh Kemenristekdikti. Setiap universitas mengirimkan proposal yang telah melewati proses seleksi internal universitas untuk dikirimkan ke pusat. Alhamdulillah, Tim PKM Pengabdian Masyarakat yang diketuai oleh Irma Dwi Tyana (Statistika), dan empat anggota lainnya Anis Maftuhah (Agroekoteknologi), Bisril Khasani (Teknik Sipil), Kamila Nuaraini (Akuntansi), dan Noval Alfalah (Peternakan), dengan dosen pendamping Bapak Dr. Sunarno, S.Si., M.Si. berhasil meraih pendanaan dari Kemenristekdikti dan berhak untuk melaksanakan program pengabdian yang diusulkan yaitu pelatihan pemanfaatan limbah bonggol jagung sebagai media tanam jamur tiram di Desa Peguyangan, Kabupaten Pemalang.

Sebelum dilaksanakannya kegiatan ketua Tim PKM-PM Undip dan ketua Karang Taruna Desa Peguyangan Ihya Ulumudin telah mendatangi kepala desa untuk mengurus segala perizinan. Kegiatan juga dilaksanakan sesuai dengan standar protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.

 

whatsapp-image-2021-07-30-at-22-06-26-2-6111ec996e7f010a154e92d6.jpeg

                                                                Gambar 5. Diskusi Tim PKM-PM dan Karang Taruna Desa Peguyangan
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline