Lihat ke Halaman Asli

Perubahan Pangan,"Yah Harga Elpiji"

Diperbarui: 18 Juni 2015   00:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kecukupan pangan pada manusia diartikan sebagai kebutuhan setiap hari yang harus dipenuhi untuk memenuhi kebutuhan gizi. Karbohidrat, protein, vitamin dan mineral semua sangat penting buat tubuh berkembang. Akan tetapi asupan tersebut perlu diolah dengan baik. Pengolahan ini yang perlu di perhatikan.

Elpiji adalah Alat pengolahan yang banyak dipakai untuk memasak, Apalagi sekarang ini banyak Masakan baru bermunculan. Kreasi baru, cita rasa baru biasanya memerlukan dana yang lebih untuk membuatnya. Kenaikan Elpiji non subsidi 12 kg sangat lah berpengaruh bagi kalangan peracik cita rasa baru.

memang setiap 6 bulan sekali saja kenaikan Elpiji ini. Tetapi, setiap kali kenaikan terjadi membuat hasil masakan yang baru menjadi lebih sulit. Pada rumah makan Elpiji 12 kg biasanya dipakai 4 sampai 5 hari. Penggunaan gas Elpiji harus berhati - hati agar tidak boros.

Keinginan konsumen untuk berganti ke Elpiji subsidi 3 kg tidak lah mudah, Faktor Kebiasaan membeli Elpiji 12 kg dan Lebih lama dalam penggunaannya.

Kemungkinan terbesar Konsumen akan berpindah membeli Elpiji bersubsidi jika rumor kenaikkan BBM benar terjadi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline