Surabaya, Jawa Timur - Program "Jalan-Jalan Ekspor (JJE)" yang digagas oleh Sekolah Ekspor kembali hadir di Surabaya. Kali ini, program yang bertujuan untuk meningkatkan literasi dan pengetahuan mahasiswa tentang ekspor ini diikuti oleh mahasiswa dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur dan mahasiswa luar kampus UPN Veteran Jawa Timur. Kegiatan ini diadakan dalam sehari yakni pada hari Jumat, 28 Mei 2024. Para peserta JJE mendapatkan berbagai materi edukasi dan pelatihan tentang ekspor. Materi yang disampaikan meliputi:
- Pengenalan ekspor
- Strategi pemasaran ekspor
- Tips dan trik menjadi eksportir sukses
Program JJE ini semakin menarik dan bermanfaat dengan kehadiran dua narasumber berpengalaman. Mereka adalah Bapak Dr. Handito Joewono, Kepala Sekolah Ekspor, dan Ibu Megahnanda Alidyan Kresnawati, S.IP., M.IP., dosen Hubungan Internasional UPN Veteran Jawa Timur sekaligus Praktisi Ekspor di PT. Unggul Persada Nasional. Kedua narasumber ini tidak hanya memberikan teori, tetapi juga berbagi pengalaman berharga yang mereka peroleh selama bertahun-tahun menjadi praktisi ekspor.
Bapak Dr. Handito Joewono, dengan latar belakangnya yang kaya dalam dunia ekspor, menyampaikan berbagai strategi dan wawasan praktis yang dapat diaplikasikan oleh mahasiswa. Sementara itu, Ibu Megahnanda Alidyan Kresnawati memberikan perspektif yang mendalam tentang dinamika hubungan internasional dalam konteks ekspor.
Pengalaman nyata yang mereka bagikan memberikan nilai lebih bagi para peserta, karena pembelajaran yang didasarkan pada pengalaman lapangan seringkali lebih mendalam dan aplikatif dibandingkan teori semata.
Pelajaran yang diambil dari pengalaman para narasumber ini sangatlah berharga. Seringkali, apa yang terjadi di lapangan berbeda jauh dengan apa yang dipelajari di dalam kelas. Melalui cerita dan penjelasan langsung dari para praktisi ini, mahasiswa mendapatkan gambaran yang lebih realistis dan komprehensif mengenai tantangan dan solusi dalam dunia ekspor.
Antusiasme Peserta JJE Sekolah Ekspor
Para mahasiswa menunjukkan minat yang besar dengan mengajukan berbagai pertanyaan mendalam, mencakup berbagai aspek dunia ekspor, mulai dari prosedur administrasi hingga strategi pemasaran internasional. Diskusi yang berlangsung pun sangat dinamis, mencerminkan keingintahuan dan semangat belajar yang tinggi dari para peserta. Mereka tidak hanya mendengarkan dengan seksama, tetapi juga terlibat aktif dalam tanya jawab, berbagi pandangan, serta mengemukakan ide-ide inovatif.
Dampak Positif JJE
Program JJE diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para peserta, yaitu:
- Peningkatan Pengetahuan Ekspor. Mendapatkan materi komprehensif tentang ekspor, termasuk strategi pemasaran dan tips menjadi eksportir sukses.
- Pembelajaran dari Praktisi Berpengalaman. Mendapatkan wawasan praktis dari Bapak Dr. Handito Joewono dan Ibu Megahnanda Alidyan Kresnawati, yang berbagi pengalaman nyata mereka dalam dunia ekspor.
- Pengalaman Lapangan yang Realistis. Pelajaran berbasis pengalaman yang memberikan gambaran realistis tentang tantangan dan solusi di lapangan.
- Motivasi untuk Berwirausaha. Inspirasi dan motivasi untuk memulai usaha ekspor sendiri, seperti yang dialami oleh peserta Sekolah Espor.
- Interaksi dan Diskusi Aktif. Diskusi dinamis dan interaksi aktif yang memperkaya proses pembelajaran dengan berbagai pertanyaan dan ide inovatif.
Kesimpulan
Program "Jalan-Jalan Ekspor (JJE)" di Surabaya berhasil meningkatkan literasi dan pengetahuan mahasiswa tentang ekspor. Dengan materi komprehensif dan pembelajaran dari narasumber berpengalaman, peserta mendapatkan wawasan praktis dan realistis mengenai dunia ekspor. Antusiasme tinggi terlihat dari diskusi dinamis dan interaksi aktif para mahasiswa. Program ini memberikan manfaat signifikan, termasuk peningkatan pengetahuan, motivasi untuk berwirausaha, dan pemahaman mendalam tentang tantangan di lapangan.