Tepat pukul 15:00 semua mata tertuju pada akun youtube Master Deddy Corbuzier dengan pertandingan persahabatan catur antara Pak Dadang alias Dewa Kipas dengan Grand Master Irene Sukandar, ini merupakan siaran langsung yang ditunggu-tunggu oleh para nitizen indonesia setelah viralnya Dewa Kipas melawan pemain Catur profesional dunia yang sempat heboh didunia maya.
Ini merupakan pertandingan yang luar biasa yang tujuannya hanya untuk sebagai tontonan dan hiburan untuk warga net indonesia, karena perihal Dewa Kipas sempat viral dan sangat mengguncang seluruh pencatur dunia dengan aksinya yang sempat dibilang curang atau tidak fair, sehingga Dewa Kipas diundang oleh Master Deddy untuk datang ke podcast nya. Setelah itu Master deddy juga membuat surat terbuka untuk mengundang Irene datang ke podcast nya yang terkenal dengan sebutan Close The door, dan surat Master Deddy juga disambut dengan sangat terbuka oleh Irene Sukandar yang merupakan seorang Grand Master Catur Wanita yang telah diakui oleh dunia.
Pertandingan yang diadakan oleh Master Deddy Corbuzier ini, bukan bertujuan untuk menyatakan siapa yang hebat dan siapa yang curang melainkan hanya berupa membangkitkan kembali dunia catur di indonesia. Ini sungguh luar biasa tujuan yang dibuat oleh Master Deddy Corbuzier, sehingga tayangan Live Streaming ini menjadi viral dan memecah Rekor Dunia penonton terbanyak hingga sampai 1,5 juta viewer Live di akun YouTube. Hadiah nya juga luar biasa sebesar 200 Juta untuk yang menang dan 100 Juta yang kalah, ini merupakan hadiah yang fantastis dan luar biasa. Irene sendiri mengakuinya dalam Live IG Master Deddy "ini merupakan hadiah tertinggi, mas, biasanya kalo dapat hadiah ini untuk mendapat medali emas baru dapat hadiah sebesar ini, tapi sekarang cuma tiga game lansung dapat setara dengan medali emas" Ujar Irene.
Sore tadi pertandingan yang seru dimulai tepat waktu yang dihadiri oleh para komentator profesional yang memiliki gelar Grand Master juga seperti GM Sutanto Megaranto dan didampingi oleh MIW Chelsie Monica yang merupakan rangking 3 Wanita Indonesia. Pertandingan berlangsung dalam 4 game dengan waktu 10 menit, pada Ronde pertama Irene memenangkan dengan mudah karena Dewa Kipas melakukan langkah Blunder sehingga langkahnya sudah bisa ditebak oleh Grand Master Wanita Irene Sukandar.
Setelah babak pertama selesai, Ronde kedua dimulai dan posisi duduk pemain berpindah dan dengan skill yang luar biasa Irene tetap mengungguli permainan dengan sangat luar biasa. Pantas jika beliau menyemat gelar Grand Master karena skill Irene sangat mantap, akurasi waktunya sangat tepat dan membuat lawan tidak bisa berkutik. Sehingga wajar babak Ronde ketiga pun dilahap dengan Irene dengan santai dan optimist menang melawan Dewa kipas dalam Tiga Ronde sekaligus tanpa ampun.
Ini sungguh luar biasa, duna percaturan dunia khususnya di Indonesia semakin meningkat terbukti dengan banyaknya permintaan atau pemebelian papan catur di media online sehingga membantu para pekerja UMKM dinegeri ini lebih banyak menerima dampak manfaatnya. Ini menandakan luar biasanya negeri ini dengan sebuah fenomena viral yang ada saat sekarang, sebelumnya kita sempat kecewa dengan berita para seluruh Team Bulutangkis Indonesia di Walk Over dari pertandingan karena masakah covid-19, semuanya menjadi viral hingga tranding di twitter selama beberapa hari dan begitu juga dengan fenomena viral Dewa Kipas ini sangat cepat mencuat beritanya hingga terjadi pertandingan Live secara langsung yang dikemas dengan sebaik mungkin dan berjalan dengan lancar.
Pesannya disini adalah siapa pun pemenangnya, olahraga cartur menjadi terangkat. Dimasa pendemi ini kita bisa melakukan yang terbaik sehingga menajdi sebuah REKOR DUNIA, berita terupdate sudah mencapai Trending No.1 di Indonesia dengan view 5 juta lebih. Salut buat kalian semua
Terima kasih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H