A.Pengertian NMR
Resonansi Magnetik Inti yang disingkat dengan RMI atau NMR (Nuclear Magnetik Resonance) dikemukan oleh Bloch pada tahun 1946 yang merupakan salah satu alat fisika yang banyak digunakan untuk penelitian dibidang fisika. Selain penelitian dibidang fisika NMR dapat juga digunakan dalam penelitian pada bidang kimia, industri, pertanian, farmasi dan kedokteran. Alat spectrometer NMR ini pada prinsipnya bekerja berdasarkan resonansi antara momen magnet inti atom yang berputar dengan prosesi larmor dengan gelombang radio yang dikenakan padanya (Susilawati,2015).
B.Prinsip Kerja NMR
Spektroskopi NMR (Nuclear Magnetic Resonance) berdasarkan pada fenomena resonansi magnetik inti atom. Berikut adalah prinsip-prinsip dasar kerja alat NMR:
1.Resonansi Magnetik:
NMR menggunakan medan magnet untuk mengaktifkan inti atom tertentu, seperti hidrogen-1 (H) atau karbon-13 (C), yang memiliki spin. Ketika inti atom berada dalam medan magnet, mereka akan mengalami resonansi jika frekuensi gelombang radio yang diberikan sama dengan frekuensi Larmor, yaitu frekuensi yang dihasilkan oleh inti atom dalam medan magnet (Oktavianti,2003)
2.Penggunaan Gelombang Radio:
Spektrometer NMR menghasilkan gelombang radio yang diteruskan ke sampel yang diuji. Jika inti atom dalam sampel memiliki frekuensi Larmor yang sesuai, mereka akan menyerap gelombang radio tersebut. Setelah menyerap, inti atom akan kembali ke keadaan dasar dengan melepaskan energi dalam bentuk sinyal radio. Sinyal ini kemudian dideteksi oleh alat NMR (Mansur &Haryono,2018).
3.Deteksi Sinyal dan Spektrum NMR:
Sinyal yang dideteksi kemudian diproses untuk menghasilkan spektrum NMR. Spektrum ini menunjukkan posisi dan intensitas sinyal yang menyerap gelombang radio. Spektrum NMR memberikan informasi tentang struktur molekul dan interaksi kimia antar inti atom. Spektroskopi 1H-NMR memberikan informasi struktural mengenai atom-atom hidrogen, sedangkan spektroskopi 13C-NMR memberikan informasi struktural mengenai karbon-karbon dalam molekul organik (Wonorahardjo,2020).
C.Cara Kerja NMR