Saya baru tahu bahwa ada penyakit bernama Hipertensi Paru. Ketika mengetahuinya, ternyata saya adalah pasien dengan Hipertensi Pulmonal atau Hipertensi Paru.
Yaaa... begitulah tapi saya tetap bersyukur bahwa penyakitku itu akhirnya terdeteksi dan saya segera bisa mendapatkan pengobatan.
Saya akan berkisah sedikit seputar Hipertensi Paru ini ya.
Tekanan darah yang tinggi pada Hipertensi Paru tidak sama dengan tekanan darah tinggi yang biasa kita ukur dengan tensimeter.
Saya bergegas menulis ini tak lain untuk menggugah perhatian dari sahabat pembaca agar tahu dan waspada bila mendapati hal seperti yang saya alami.
Sebelum pandemi covid saya kadang merasa tidak nyaman jika harus menunduk mengambil sesuatu di lantai. Saya pikir mungkin tekanan darah saya turun, karena saya penyandang hipertensi atau yang disebut sakit darah tinggi.
Saya pun pernah terpaksa segera harus duduk di tanah rumput ketika saya berkebun dan merasa pusing dan sesak.
Setengah tahun terakhir gejala sesak ini semakin sering. Berjalan sepuluh langkah saya sudah ngos-ngosan.
Januari dan Februari 2023 lalu saya rawat inap 2 kali karena ISK/ Infeksi Saluran Kemih.
Setelah infeksi itu dinyatakan sembuh, kondisi saya tetap saja rasanya tidak enak dan saya mengatakan kepada dokter ginjal saya bahwa saya ini ada masalah. Keadaan saya tidak baik.