Lihat ke Halaman Asli

Menjelajah ke Masa Lampau di Pulau Penang, Malaysia

Diperbarui: 9 Oktober 2024   13:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penang, Malaysia (Sumber: Sam-kam.com)

Sinar matahari menyeruak masuk ke dalam jendela pesawat. Pagi itu terasa begitu terik. Jam menunjukkan pukul 10.00 waktu Penang, Malaysia. 

Nampak sederet gedung kuno dari kejauhan sudah nampak di pelupuk mata.  Saya membatin, "Oh, jadi seperti ini ya Penang yang sering dibicarakan orang itu." 

Tak berapa lama, perjalanan pun berakhir di tujuan. Pesawat itu mendarat dengan sempurna di Bandara Internasional Penang, Malaysia. 

Pesawat mendarat di Penang, Malaysia (Dok. pribadi)

Ini adalah kedua kalinya saya menginjakkan kaki di negeri Jiran. Sebelumnya, saya pernah melakukan perjalanan dinas ke Johor Bahru pada tahun 2019 silam. 

Saya beserta rombongan teman dari Solo, Jawa Tengah segera turun dan kami pun antre untuk pemeriksaan imigrasi dan mencari SIM Card. Selesai semua urusan, kami pun memesan taksi online dan mulai menjelajahi Penang. 

Deretan bangunan kuno mulai nampak di sepanjang jalan menuju hotel tempat kami menginap. Bentuk bangunan di Penang sedikit mengingatkan saya dengan Singapura yang saya kunjungi sendirian di tahun 2023 lalu. 

Deretan rumah susun (rusun) atau apartemen lawas seperti di film-film Hongkong zaman dulu menghiasi perjalanan kami. Mendadak, hujan turun meskipun langit tak mendung. Untungnya, tatkala kami sampai ke hotel, cuaca kembali panas menyengat hingga kami tak tahan untuk segera jalan kaki mencari segelas es teh atau es kopi. 

Seakan kembali ke masa lalu, kami berjalan di sepanjang jalan yang kanan kirinya dihiasi ruko (rumah toko) yang unik. Bangunan di Penang memiliki ciri khas tersendiri. Masing-masing terdiri atas dua lantai dengan lantai pertama berfungsi sebagai restoran, kafe atau bahkan hotel. 

Sebuah hotel di Penang, Malaysia (Dok.pribadi)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline