Lihat ke Halaman Asli

Menyusuri Jewel Changi Airport, Permata Kebanggaan Singapura yang Berkilau di Tengah Hiruk Pikuk Bandara

Diperbarui: 16 Juli 2019   15:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jewel Changi Airport (Dok.Pribadi)

Semilir angin segar mulai terasa di wajah saat kami melangkahkan kaki ke kawasan Jewel Changi Airport. Udara mal yang dingin seketika berubah segar. Bau air yang menyentuh tanah bak hujan yang turun di musim kemarau pun mulai tercium.

Di sebelah kanan dan kiri, deretan pertokoan digantikan dengan kehadiran beragam tanaman dan bunga eksotis yang hidup dan berjejeran di dinding batu. Pun dengan lantai marmer, kini digantikan dengan lantai batu yang menghiasi kawasan tersebut.

Tanaman di sepanjang Jewel Changi Airport (Dok. pribadi)

Tanaman di sekitar Jewel Changi Airport (Dok. Pribadi)

Berjalan sedikit ke utara, nampaklah permata indah berupa air terjun raksasa di tengah-tengah Jewel. Air terjun bernama Rain Vortex itu jatuh tepat di tengah-tengah lubang raksasa. Percikan air yang jatuh tersebar ke berbagai penjuru saat pengunjung mendekat. Alhasil, ada beberapa pengunjung termasuk saya yang harus rela kena hujan lokal dari Jewel.

Jewel dikelilingi oleh ribuan tanaman hidup segar berwarna hijau. Ribuan tanaman tersebut ditata sempurna di antara bebatuan abu-abu yang diubah menjadi tangga dan kursi bagi pengunjung. Nuansa romantis yang tercipta di Jewel membuat banyak pasangan muda serta lanjut usia yang datang demi menghabiskan waktu bersama di bangku-bangku Jewel.

Jewel Changi dari bawah (Dok. Pribadi)

Jewel Changi Airport (Dok. Pribadi)

Tak cukup sampai di situ, pengunjung bisa naik ke atas lewat tangga batu. Semakin naik, pemandangan yang didapat akan semakin sempurna dan foto yang diabadikan pun akan semakin terkenang. Salah satu spot apik yang menjadi tempat berfoto terletak di samping kiri Jewel, tepatnya di dekat lift yang menghubungkan Jewel ke mal.

Spot menarik lainnya ada di puncak Jewel. Namun untuk menuju ke sana, kita harus membayar tiket lagi. Pada puncak Jewel inilah, pengunjung bisa bersantai dan makan di restoran serta duduk di jaring dan jembatan kaca yang didesain cantik untuk berfoto ria.

Selain spot-spot tersebut, kita juga berkesempatan untuk melihat Jewel dari atas Sky Train yang menghubungkan terminal 1, 2 dan 3 di Bandara Changi. Sky Train tersebut dibangun tepat di samping Jewel sehingga kita bisa menyaksikan cantiknya air terjun dan seisi aula Jewel dari atas. 

Sky Train di Jewel Changi Airport (Dok. Pribadi)

Jewel juga menjadi atraksi tersendiri ketika malam tiba. Saat bulan sudah tinggi di atas langit, Jewel akan bermandikan cahaya warna-warni nan cantik.

Kehadiran Jewel yang sudah baru dibuka pada April 2019 lalu ini benar-benar sayang jika dilewatkan begitu saja. Oleh karena itu, luangkanlah waktu sejenak untuk menikmati keindahan Jewel di tengah-tengah keramaian bandara Changi, Singapura. (Cyn)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline