Lihat ke Halaman Asli

ira wulandari

Mahasiswa Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta

Pembelajaran Selama Pandemi ala Unisa Yogyakarta

Diperbarui: 26 Januari 2022   20:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Masuknya virus covid 19 di Indonesia membawa dampak yang sangat besar di berbagai kalangan masyarakat. Salah satunya bagi mahasiswa, dalam masa pandemi proses belajar dilaksanakan secara daring. 

Sistem pembelajaran daring ini merupakan sistem pembelajaran tanpa tatap muka  secara langsung antara dosen dan siswa tetapi melalui online yang menggunakan jaringan internet. 

Waktu yang sangat fleksibel menjadi salah satu kelebihan dari belajar daring. Pembelajaran jarak jauh ini bertujuan agar memutus rantai penyebaran dan penularan virus covid 19.

Di masa pandemi covid 19 ini, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta menggunakan aplikasi zoom, google meet, atau youtube sebagai media pembelajaran. 

Mahasiswa Unisa Yogyakarta dituntut dapat beradaptasi dengan metode pembelajaran yang baru ini. Mahasiswa diharapkan mandiri dan lebih aktif belajar bukan hanya mengandalkan materi yang telah disampaikan saja tetapi juga dari sumber lain. 

Pembelajaran daring juga tidak lepas dari jaringan internet, koneksi jaringan internet menjadi salah satu kendala bagi mahasiswa yang tempat tinggalnya di pedesaan, terpencil, dan tertinggal. Jika ada jaringan internet pun tidak stabil karena jarak yang masih jauh dari jangkauan sinyal seluler, hal ini menjadi masalah yang sering terjadi pada mahasiswa sehingga kurang optimalnya dalam pelaksanaan pembelajaran. 

Satu lagi permasalahan yang menghambat pembelajaran daring adalah kuota internet, hingga saat ini saya sebagai mahasiswa baru UNISA Yogyakarta belum mendapat subsidi kuota internet gratis dari pemerintah. Harapan kedepannya agar pemerintah memberikan kuota internet gratis secara merata dengan demikian pembelajaran daring dapat terlaksana dengan baik.

Selain pembelajaran daring, Unisa Yogyakarta juga melakukan suatu kegiatan PESPAMA (Pesantren Muda Berkemajuan) secara daring melalui WhatsApp Grup yang seharusnya dilakukan secara offline di asrama Unisa Yogyakarta

Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 20 Desember 2021 sampai 1 Januari 2022 (gelombang II). PESPAMA melatih mahasiswa untuk selalu melaksanakan shalat tahajud, subuh, tadarus dan hafal ayat suci al-quran. 

Kegiatan ini wajib diikuti oleh mahasiswa angakatan 2021 Unisa Yogyakarta sebagai salah satu syarat kelulusan. Walaupun dilaksanakan secara daring tetapi kegiatan tersebut terlaksana dengan baik dan lancar.

Namun, mahasiswa tetap menginginkan agar segera menggunakan metode pembelajaran offline. Bagaimanapun online sangat fleksibel dalam waktu tetapi untuk pemahaman materi pembelajaran offline sangatlah efektif. Semoga dengan adanya vaksinasi covid 19 dapat mengurangi angka penyebaran dan penularannya. Dengan demikian semua masyarakat dapat melakukan aktifitasnya sercara normal.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline