Lihat ke Halaman Asli

Eko Irawan

Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Keajaiban (Seri Tadarus Puisi #7)

Diperbarui: 30 Maret 2024   14:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri Eko Irawan untuk Seri Tadarus Puisi #7 foto diolah dengan Sketch Camera dan Lumii 

Puisi : Keajaiban
(Seri Tadarus Puisi #7)
Ditulis oleh : eko irawan

Bismillah.
Tak ada Yang tak mungkin,
Atas Kehendak Illah.
Ikuti Alur ketetapan Allah,
Pasrah, berserah.
tetap sabar, tidak menyerah, selalu husnudzon karena Qudratullah.

Sedih dan kecewa.
Gagal yang mendera hidup.
Antara Kalah, tersisih.
Haruskah menyerah ?

Apa hidup diisi patah semangat.
Putus asa tak berujung.
Hidup sekali diisi tanpa tujuan.
Lalu apa manfaat hidupmu ?

Keajaiban.
Hak setiap jiwa, wajib perjuangan.
Jangan Kaget,
Tuhan punya cara, Takdir Ketetapan.
Suka tak Suka,
Itu cara Semesta Mewujudkan kemenangan.

De Huize Toempang, 18 Maret 2024
Ditulis untuk Seri Tadarus Puisi 7

Catatan Kaki

Target yang ingin diraih Ramadan tahun 2024 adalah keajaiban. Apa yang tak mungkin jika terwujud atas kehendak Allah? Sungguh Allah punya rencana terindah yang ternyata tidak dipahami oleh manusia. Kadang kita protes, tak terima kenyataan. Tapi dibalik sebuah kejadian, keadaan dan peristiwa ternyata ada sebuah hikmah yang sangat bermakna. Dan itu terjadi atas kehendak Allah. Kita yakin itu dan wajib meyakininya.

Dan keajaiban sebagai harapan puncak dari ramadhan tahun ini adalah doa setiap orang. Keajaiban ini akan merubah segalanya dengan sangat spektakuler. Bismillah mari kita sambut keajaiban yang diharapkan dengan suka cita.

Catatlah dan saat waktu itu tiba, engkau akan paham betapa dahsyat mengikuti alur yang dirancang Sang Penguasa Semesta.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline