Lihat ke Halaman Asli

Eko Irawan

Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Liburan Perluas Circle Pengetahuanmu

Diperbarui: 2 Juli 2023   15:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri Eko Irawan foto diolah dengan snapsheed

Liburan Perluas Circle Pengetahuanmu
Ditulis Untuk Inspirasi Eko Irawan

Jadi penulis itu asyik, selain hobby juga salah satu cara merefleksikan diri menjadi kegiatan positif yang mampu menginspirasi banyak pembaca. Pelit dan sombong adalah orang yang punya banyak ilmu bermanfaat tapi disimpan sendiri tanpa punya itikad berbagi dengan orang lain. 

Minimal karyamu bisa menghibur orang orang yang membaca inspirasimu untuk mengisi ruang waktu mereka. Tulisan berikut mencoba merekam manfaat liburan sebagai sarana memperluas circle pengetahuanmu. Semoga liburan panjang di tengah tahun 2023 ini bisa memiliki manfaat dan kenangan yang indah.

Kualitas karya dan circle hidupmu

Sebuah karya lahir dari sebuah proses kontemplasi sang penulis. Proses ini bisa mudah, bisa pula buntu tergantung kondisi lingkungan sekitar yang mempengaruhi kondisi kejiwaan sang penulis. 

Saat kamu jenuh, apa mampu menghasilkan karya yang spektakuler? Tak mungkin kamu mampu berkarya jika kamu dalam tekanan masalah yang tengah kamu hadapi. 

Tingkat pengetahuanmu juga menentukan seberapa luas kamu mampu mengurai sebuah topik dengan jernih dan menginspirasi. Kenapa hal ini terjadi, berikut berapa point' penyebab kebuntuan proses kreatif dimaksud yang pada endingnya mempengaruhi kualitas sebuah karya

1. Latar belakang pendidikan dan aktivitas pekerjaanmu. Hal ini mempengaruhi pola dan model tulisanmu. Jika kamu tidak meningkatkan kapasitasmu, maka karyamu tidak punya greget yang jadi daya tarik spesifik buat pembaca agar tertarik pada karyamu. Belajar dan membaca adalah satu saran wajib bagimu untuk meningkatkan pengetahuanmu secara signifikan.

2. Circle atau lingkungan pergaulanmu. Seorang penulis yang lingkup sosialnya hanya itu itu saja, alias terbatas, maka mau dapat inspirasi apa dan dari mana jika lingkungan pergaulannya terbatas pada circle yang itu itu saja.

3. Sikapmu dalam pergaulan. Jika kamu suka mengkritisi orang lain, tapi kamu sendiri tidak menunjukan prestasimu apa tentu orang lain menilai kamu orang yang patut dijauhi dan dihindari. 

Untuk apa bekerjasama dengan orang yang suka menghina dan merendahkan inovasi orang lain. Bisa jadi kelak kamu ditelikung orang orang yang menganggap dirinya sempurna, tapi hanya pintar omong dengan karya nol besar.

4. Inovasi diri. Seseorang dihargai karena mampu berinovasi yang punya nilai lebih. Sekali waktu coba cek sendiri, apa setiap kamu posting sesuatu di grup wa apa ada yang menanggapi. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline