Puisi : Bahagia Tak bisa Sendiri
(Ultimate Consciousness Series #16)
Ditulis oleh : Eko Irawan
Sedih masih bisa sendiri. Kuat bertahan menepi. Introspeksi menata diri. Evaluasi langkah, bersama diri sendiri.
Sekali waktu sendiri itu perlu. Mau apa, mau kemana dirimu. Karena sedihmu, tak semua orang harus tahu. Kenali diri, olah jiwa, olah diri agar maju.
Tapi bahagia tak bisa sendiri. Tak mungkin tertawa tawa sendiri. Apa kata dunia melihatmu ketawa ketiwi. Adalah egois tak menarik simpati.
Makhluk sosial tetap identitas manusia. Tetap butuh manusia lain untuk bicara. Berbagi sinergi dan kerjasama. Kubur diri sendiri, saat mati apa bisa.
Tolong menolong dan berbagi tetap mulia. Tak perlu debat filosofi yang tiada guna. Sombong dan egois buat apa. Bahagiamu tetap butuh teman kecuali kamu gila.
Malang, 25 mei 2023
Ditulis untuk Seri ultimate Consciousness Series 16
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H