Lihat ke Halaman Asli

Eko Irawan

Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Pacarpun AI (Seri Hari Hari Puisiku #70)

Diperbarui: 22 Februari 2023   19:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri Hari Hari Puisiku #70

Puisi : Pacarpun AI

Apa perlu khawatir, berlebih. Menolak kemajuan bisa tertatih. Melawan akan tersisih. Kalah tertindih dalam persaingan yang letih.

Adaptasi adalah solusi. Sesuaikan cara, sesuaikan diri. Pilihan bertahan atau mati. Akankah menyerah pada tehnologi.

Tehnologi itu untuk kebaikan manusia. Kemajuan hidup dunia. Agar efisien, mudah dan nyamannya hidup manusia. Tekhnologi untuk meningkatkan  peradaban manusia.

Kuasai, gunakan secara bijak. Tapi jangan kita yang diinjak injak. Menolak akan tertinggal dan kalah telak. Ditindas teknologi, haruskah teriak.

Yang gagal adaptasi. Tergerus minggir ke tepi. Haruskah menyerah dengan ai.
Dicipta, mengalahkan yang hakiki. Kecerdasan buatan yang mencederai.

Hingga pacarpun ai. Hidup maju tapi berbingkai ilusi. Ayo semangat kalahkan tehnologi. Manusia harus tangguh, karena Ciptaan Illahi.

De Huize Tilapia, 22 Februari 2023
Ditulis oleh Eko Irawan
Untuk Seri Hari Hari Puisiku 70

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline