Libur panjang lebaran di Jakarta aja? cobain deh main main ke ujung pesisir utara Jakarta, tepatnya ke Marunda. Disana ada Rumah Pitung hingga Pantai Marunda yang sangat menarik.
Kalo lihat di tipi, berbagai tempat wisata di Jakarta seperti Ancol, Ragunan, TMII, dan Monas ramai pengunjung membludak. Mau naik ke puncak Monas aja antriannya bs 3-4 jam, ngeri banget. Dua tahun lalu, pas lebaran hari ke-2, saya main ke Ragunan, ternyata pengujung kayak cendol, mau ngapa ngapain padet bgt org. Habis itu saya kapok berwisata ke tempat2 wisata mainstream lagi saat libur lebaran.
Btw, saya ada rekomendasi nih buat wisata "anti mainstream", saat libur lebaran gini. Cobain deh Jelajah Museum, banyak museum yg menarik di Jakarta. Salah satunya adlh Rumah si Pitung di Marunda, Cilincing- Jakarta Utara, yg jd bagian dari management Museum Bahari. Di Rumah Pitung ini, kita bisa melihat seperti apa jejak jejak jagoan Betawi yang dikenal sbg "Robinhood dari Betawi". Orang di Notthingham, Inggris asal si Robinhood itu aja bangga bgt dengan kisah jagoan mereka. Nah kita warga Jakarta juga perlu kenal lebih dekat dengan si Pitung.
Nah kenapa kalo berkunjung Rumah Pitung asyiknya pas libur lebaran gini? karena lokasinya yang jauuuh bgt di pesisir utara Jakarta, dan kalo kesana di hari hari biassa, butuh perjuangan banget krn jalanan dari keluar pintu Tol Cacing menuju Cilincing, biasa dipenuhi truk Tronton dan konteiner. Panjang bener antriannya dan bikin hopeless. Gambarannya, kalo berangkat dari Jaksel pagi, mungkin bisa nyampe sana mataharinya udh nyungsep. Nah karena lg libur lebaran gini, mumpung jalan jalan sepi, kemana mana enak bebas macet.
Dan spesialnya lagi, kalo pas libur lebaran gini, pengelola Rumah si Pitung menyediakan berbagai atraksi pertunjukan betawi yg seru seru, seperti Silat Betawi, Lomba Pantun dll. Jadi selama berada dsana, kita sekalian kita bs mengenal budaya Betawi.
Di sekitar area Rumah Pitung juga ada beberapa obyek wisata lain, seperti Mesjid "keramat" Al Alam Marunda yg usianya udh ratusan tahun yg juga menjadi tempat bersembunyi si Pitung saat di kejar kejar Belanda. Di dlm Mesjid, yang terletak pas di sisi laut, ini juga ada sumur dengan air sumur yang dipercaya punya khasiat Karomah. Mesjid ini juga setiap malam jumat, biasanya ramai diziarahi ratusan orang yang datang dari berbagai daerah.
Selain Mesjid Al Alam Marunda, disekitar itu ada juga komplek Rusunawa Marunda, yang dihuni warga relokasi dari Pasar Ikan . Di bagian depan Rusunawa Marunda ini, juga dibangun mesjid yg sangat megah yg dibangun Gubernur Basuki Tjahja Purnama. Kalo udah jauh jauh ke Marunda, sempetin juga mampir juga ke komplek rusunawa atau Mesjid megah disini, untuk mengapresiasi salah satu warisan berharga yang ditinggalkan Pak Ahok untuk warganya.
Lalu untuk mengakhiri wisata ke Marunda, sekalian aja menikmati senja di Pantai Marunda, yang letaknya deket dengan Mesjid Al Alam. Pantai Marunda ini memang jauh bgt penampakannya dari pantai pantai komersil di kawasan Taman Impian Jaya Ancol. Tapi Pantai Marunda ini adlh lokasi bersejarah, karena saat perang kemerdekaan dahulu, pasukan tentara Belanda tiba di teluk Jakarta, salah satunya melalui pantai ini. Sampe th 70an, sebelum ada kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Pantai Marunda ini dan juga Pantai Cilincing adalah salah satu Pantai hits buat warga dari berbagai penjuru Jakarta. Coba aja lihat film film indonesia jadul, kalo ada adegan di pantai jakarta, biasanya itu lokasi syutingnya kalo gak di Pantai Marunda atau Pantai Cilincing.
Walaupun pamor Pantai Marunda sebagai tujuan wisata di Jakarta makin memudar, suasana di Pantai Marunda ini masih terasa orisinal, di sekelilingnya juga masih banyak didapati para pedagang kaki lima. Menikmati senja di Pantai Marunda sambil makan jagung bakar, apalagi ditemenin orang orang terkasih di samping kita.... wuih lengkap sudah surga dunia berasa ada di Marunda :)
#WisataJakarta #CreativeTraveler #CeritaJakarta