Lihat ke Halaman Asli

Ira Lathief

TERVERIFIKASI

A Friend for Everybody, A Story Teller by Heart

Belajar Kisah Kisah Pahlawan yang Terlupakan dari Drama Musikal Khatulistiwa

Diperbarui: 20 November 2016   11:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Gambar: Instagram/riodewanto

Kemarin saya menyaksikan Drama Musikal yang keren sekali , berjudul “Khatulistiwa : Jejak Langkah Negeri” di Teater Jakarta- Taman Ismail Marzuki, yang menampilkan gabungan cerita dari para pahlawan yang melawan kolonialisme Belanda, yang kisah perjuangannya masih belum banyak dikenal luas, seperti cerita tentang Raja Sisingamaraja, Martha Christina Tiahahu, I Gusti Ngurah Rai, sampai Sultan Hasanuddin.

Para pelakon papan atas seperti Rio Dewanto, Tika Bravani, hingga Sita Nursanti turut bermain memerankan tokoh tokoh pahlawan. Saya sangat terkesan dengan akting penuh penjiwaan Rio Dewanto saat bermain sebagai Raja Sisingamaraja, juga Tika Bravani yang memerankan anak sang raja yang ikut melawan Belanda.

Dokumentasi Pribadi

Cerita Khatulistiwa mengambil sudut pandang masa kini seorang Ayah yang berpetualang di alam dengan anaknya juga teman teman sang anak, sambil menceritakan kisah kisah para pahlawan di sepanjang perjalanan. .Aakting para pelakon anak anak di Drama musikal ini juga begitu mengesankan, dengan memakai logat logat daerah yang kental.  

Drama Musikal Khatutulistiwa Jejak Langkah Negeri adalah inisiatif dari Josodirdjo Foundation dan Event Organizer Zigzag Indonesia, sebagai upaya memperingati Hari Pahlawan di bulan November. Drama Musikal ini berlangsung hari Sabtu dan Minggu ini dengan jadwal show siang (jam 13.30) dan malam hari (19.00)

Dokumentasi Pribadi

Hal yang juga begitu menarik bagi saya, di luar gedung teater ada pameran yang menampilkan kisah para pahlawan tersebut dengan ukuran papan papan raksasa. Saya memperhatikan para pengunjung yang datang ke acara ini juga banyak dari kalangan anak-anak dan keluarga. Acara seperti ini bisa jadi ajang untuk mengenalkan para pahlawan dengan cara menarik, tidak monoton hanya belajar dari buku sejarah di ruang kelas saja.



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline