Lihat ke Halaman Asli

IRA JUNIATI

Kepala Sekolah SD N BANYURESMI 03

Peluncuran Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif

Diperbarui: 21 Maret 2024   16:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Baru saja Ira mengikuti Peluncuran Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif oleh kemedikbudristek," dalam rangka meningkatkan kompetensi guru dalam memenuhi hak setiap murid untuk mendapatkan layanan pendidikan inklusif dan setara. Pendidikan Berjenjang diluncurkan dalam bentuk Modul Pendidikan Inklusif Tingkat Dasar yang dapat dipelajari oleh guru, kepala sekolah, dan pengawas mulai dari PAUD, SD, SMP, SMA, SMK,SKB, dan PKBM di seluruh Indonesia melalui Platfom Merdeka Mengajar (PMM).

Pada peluncuran  Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif tadi ada beberapa kisah yang diceritakan oleh seorang kepala sekolah dan guru SDN Belimbing Lama Banjar Sumatera Selatan yang sudah berhasil menangani siswa istimewa yang memiliki keterbelakangan mental, yang tinggal bersama neneknya, jauh di sebuah pinggiran desa dan menyendiri, neneknyapun hanya seorang buruh tani yang tidak berpenghasilan tetap, dengan kondisi tersebut tidak mungkin anak mendapat pendidkan yang sesuai dengan kebutuhannya (ABK) untuk bersekolah di sekolah luar biasa. apalagi sekolah luar biasa sungguh sangat jarang berada didaerah terpencil, menariknya kepala sekolah dan guru mampu mengahantarkan anak ini mengenyam pendidikan sama dengan anak yang non istimewa, bahkan Juhri (nama anak tersebut), sekarang sudah duduk dikelas 3 sudah mampu menulis angka 1-10 dan bisa menuliskan huruf,serta sudah dapat pergi kesekolah sendiri dengan jarak tempuh yang cukup jauh dan harus mnyebrangi sungai. sungguh perkembangan yang sangat cukup dibanggakan buat seorang anak dengan keterbelakanagan mental, ternyata guru dan kepala sekolah menggali potensi mereka dalam  menangani persoalan tersebut deangan menngunakan Platfom Merdeka Mengajar (PMM). 

Dari cerita tersebut ira terinpirasi untuk bersama dengan guru-guru juga menggunakan PMM sebagai sumber belajar dan menggali ilmu dalam meningkatkan kompetensi diri. Mereka yang masih jauh tercukupi akan saran pendidikan saja bisa apalagi kita yang memang sudah cukup tersedia sarana prasarana serta  jaringan internetpun sangat mendukung harus bisa tinggal niat kita untuk selalu mengembangkan diri ke arah yang lebih baik lagi. karena setiap pekerjaan kita semuanya akan diminta pertanggungjawabannya kelak diakhirat nanti.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline