Lihat ke Halaman Asli

Cerita Deva

Diperbarui: 24 Oktober 2022   07:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Cerita Deva
Oleh  Irah/Pendidik SMPN 4 Maja, Majalengka

Hari itu begitu lama dirasakan oleh Deva. Dia ingin bisa melupakan kejadian di sekolah kemarin. Terbayang dalam benaknya kejadian yang menyakiti hatinya itu. Tapi dia tidak berani untuk mengatakannya pada siapapun.  Deva begitu cemas, dia ingin sekali bicara sama gurunya atau orang tuanya.

" Deva kenapa kamu malah melamun, ayo kita pulang", kata Irshal teman satu kelasnya.

"Kamu duluan saja Sal, aku mau piket dulu", kata Deva sambil mengambil sapu yang ada di pojok kelas.

" Aku tungguian ya, biar pulangnya bareng", jawab Irshal sambil duduk  

" Irshal pulang saja, aku nanti habis piket mau ada yang harus kukerjakan di sini, biasa PR matematika", jawab Deva lagi.

" Ya sudah, aku pulang duluan ya", jawab Irshal sambil melangkahkan kakinya keluar dari kelas.

Di jalan Irshal tidak habis pikir, melihat prilaku Deva tadi . Karena biasanya tiap hari Deva tidak pernah menolak ajakan untuk pulang bareng. Mereka kebetulan rumahnya searah.  "Besok aku akan ajak lagi, karena bagaimanapun juga aku tidak mungkin membiarkan Deva pulang dengan berjalan kaki", gumamnya  dalam hati. 

Irshal tahu kalau ibunya Deva hanya seorang pembantu rumah tangga, ayahnya Deva sudah lama meninggal dunia. Sejak itu Deva  tinggal hanya berdua dengan ibunya. Irshal  selalu mengajaknya   bareng pulang karena Irshal membawa moto, dan rumah mereka searah. Dengan perlahan motor yang dinaiki Irshal  meninggalkan Deva di sekolah.

###

Esok harinya Irshal kembali mengajak Deva untuk pulang bareng, tapi seperti kemarin, Deva tetap tidak mau. Akhirnya karena sering ditolak, Irshalpun tidak pernah mengajaknya pulang bareng lagi. Entah apa yang Deva lakukan Irshal tidak pernah tahu.  Karena rasa penasarannya Irshal berkunjung ke rumah Deva, tapi ternyata belum pulang. Dan ibunya mengatakan kalau Deva seminggu ini pulangnya telat terus, saat  ditanya ibunya  Deva mengatakan kalau ada kerja kelompok.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline