Lihat ke Halaman Asli

Mochamad Iqbal

TERVERIFIKASI

Penulis | Pengajar | Penikmat Film

Cerpen: Cinta yang Menyembuhkanku

Diperbarui: 26 September 2023   08:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

gambar oleh Jsme dari pexel.com

"Selamat pagi, Radit. Apa kabar hari ini?" tanyaku sambil memeriksa tekanan darahnya.

"Selamat pagi, suster Nayla. Saya baik-baik saja, terima kasih. Bagaimana dengan Anda?" jawabnya ramah.

"Saya juga baik-baik saja, terima kasih. Apa yang ingin Anda lakukan hari ini?" Aku menanyakan hal ini setiap pagi untuk mengetahui perkembangan psikologi pasienku.

"Saya ingin membaca buku yang Anda pinjamkan kemarin. Buku itu sangat menarik, saya suka sekali." jawabnya dengan senyuman.

"Saya senang Anda suka buku itu. Buku itu adalah salah satu favorit saya. Apa yang Anda sukai dari buku itu?" 

"Saya suka ceritanya, tokohnya, dan gaya bahasanya. Saya merasa seperti masuk ke dalam dunia yang berbeda, dunia yang penuh dengan petualangan dan fantasi."

"Saya juga merasakan hal yang sama saat membaca buku itu. Saya suka berimajinasi dan bermimpi tentang hal-hal yang tidak mungkin terjadi di dunia nyata."

"Anda orang yang sangat kreatif dan berbakat, Nayla. Saya kagum dengan Anda."

"Terima kasih, Radit. Anda juga orang yang sangat pintar dan cerdas, saya kagum dengan Anda juga."

"Terima kasih, Nayla. Anda membuat saya merasa bahagia dan dihargai."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline