Lihat ke Halaman Asli

Anne Julinda

Menulis, menghidupkan jiwa yang mati

Jangan Bertanya "Kapan"

Diperbarui: 5 September 2020   05:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Secangkir kopi, bunga setaman dan senja menjadi saksi

sebuah penantian yang tak bertepi

Mengharap dalam hening yang paling sunyi,

Sebentuk mimpi kan menjadi kenyataan

Padahal senja tlah ribuan kali membisikkan,

'Cinta bukanlah kapan

Tapi cinta adalah saat Tuhan menetapkan'

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline