Lihat ke Halaman Asli

Musik Reggae dari Kacamata Orang Tua

Diperbarui: 25 Juni 2015   02:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Reggae dan Rambut gimbal, mungkin menjadi salah satu pilihan pemuda pada saat ini dalam mengekspresikan kegiatan bermusik (dengan kata lain genre yg di pilih). Reggae saat ini sedang sangat banyak di gemari oleh masyarakat Indonesia, saya rasakan di daerah saya yaitu di Banjarnegara, Jawa Tengah yang saat ini banyak bermunculan band-band reggae dan banyak para penikmat musik reggae dari berbagai kalangan. Lalu bagaimana dengan pendapat orang tua mereka (anak-anak band reggae)  ? salah satu jawabannya  adalah reggae itu lusuh, identik dengan hal-hal negatif seperti ganja, mabuk dan sebagainya. Jawwaban tersebut juga pernah terucap dari orang tua saya sendiri, sering sekali kedua orang tua saya menasehati saya untuk bergaul dengan baik tanpa harus mengikuti hal-hal negatif dari dunia pergaulan di luar sana. Dan saya pikir mereka (orang tua) belum pernah terjun ke kehidupan anak-anak band / komunitas reggae tetapi mereka begitu saja menyimpulkan bahwa reggae identik dengan hal-hal negatif. Banyak sekali sekarang orang tua yang mulai sadar bahwasanya reggae itu tidak selamanya berhubungan dengan hal-hal negatif, ini adalah pengaruh dari media, dimana berbagai komunitas seperti Reggae Indonesia mengulas tentang reggae dan hal-hal positif di dalamnya sehingga musik reggae mampu di terima oleh masyarakat. Reggae juga semakin bisa diterima masyarakat dengan adanya salah satu finalis Indonesian Idol 2012 (Dion) yang sering sekali membawakan musik swing dan reggae ketika di atas panggung Indonesian Idol 2012. Dion sendiri basic'nya adalah vokalis band reggae di Purwokerto dan sebelum menjadi finalis Indonesian Idol, dia sudah lama berkiprah di dunia musik bergenre Reggae. Nah sekarang bagaimana caranya kita memberikan / menunjukan bahwasanya anak-anak reggae itu tidak seperti yang nampak di kacamat orang-orang tua, yang terlihat negatif dan tidak layak untuk generasi penerus (remaja). Mari ciptakan citra positif untuk musik reggae, mari berkarya dan mari berkarakter !.
@ipongdjembe




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline