Pemerintah masih terus berupaya untuk menyempurnakan implementasi paket kebijakan ekonomi XVI berkaitan dengan percepatan perizinan berusaha dari tingkat pusat sampai daerah. Sebelumnya Indonesia.
Sekretaris Menteri Koordinator Perekonomian, Bambang Adi W menuturkan bahwa paket kebijakan berkaitan percepatan penerbitan perizinan berusaha pada tingkat pusat sampai daerah utamanya ke XVI masih terus disempurnakan implementasinya.
Pemerintahpun sekarang sedang membentuk satuan kerja pada Kementerian dan Lembaga untuk mempercepat serta mempermudah penerapannya dalam mendukung investasi masuk ke Indonesia. Lalu Bambang mengungkapkan bahwa pemerintah sudah mengeluarkan 16 paket kebijakan ekonomi selama 3 tahun pemerintahan. Penerbitan paket kebijakan ekonomi tersebut untuk mendukung peningkatan daya saing serta ekonomi domestik. Sejauh ini, pemerintah sudah menerbitkan 16 paket kebijakan lalu diikuti dengan penerbitan 234 regulasi. Tetapi demikian, 11 regulasi di antara dihapuskan sebab tak relevan.
Dari 223 aturan yang sudah dikeluarkan untuk mendukung pengmplementasian paket kebijakan ekonomi, 97% atau sekitar 219 aturan telah disahkan. Sedangkan sisanya sebesar 3% atau 4 regulasi masih dikaji.
Tindakan pemerintah sangat disepakati oleh Fintech Indonesia seperti PinjamAja. PinjamAja berpendapat bahwa dengan adanya penyempurnaan dari percepatan perizinan usaha maka tiap pengusaha bisa menggapai kesuksesan dengan cepat.
Kemudian, PinjamAja mengaku siap meminjamkan dana jika para pengusaha membutuhkan modal untuk kelangsungan serta kesuksesan usahanya. Sekedar informasi, fintech PinjamAja memberi kemudahan pinjaman dana bagi para pengusaha yang ingin mengembangkan usahanya. Karena itulah dengan makin sempurnanya percepatan izin usaha, maka akan semakin membantu rakyat banyak yang ingin melakukan usaha.
PinjamAja pun berharap semoga secepatnya pengimplementasian dari percepatan perizinan usaha bisa disempurkan segera.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H