Ramadhan tuh mengingatkan saya akan banyak hal. Sebagai anak kecil jaman dulu pada saat ramadhan pasti deh yang dilakuin hampir sama. Pulang sekolah, abis mandi, main sama temen temen.
Main apa? Banyak permainan yang diciptakan sendiri pada saat masih kecil, seperti:
Main Lompat Karet
Lompat karet itu cara mainnya, ada 2 orang yang pegang karet. Pemain lainnya bagian lompatin karet tersebut. Lompatan dimulai dari karet yang dibentang semata kaki, lutut, pinggang, bahu, sampai kepala. Karet tidak boleh dikenai oleh si pemain yang lompat. Kalau kena karet, gantian deh dia yang bagian pegang karet. Setiap pemain mesti dulu-duluan sampai di bagian kepala. Pemenangnya adalah yang berhasil lompat sampai dengan batas kepala.
Untuk main lompat karet ini nih, talinya biasanya terbuat dari karet. Karet yang dirangkai hingga panjaaang menyerupai tali.
Main Engklek
Cara bermain Engklek itu perlu 2 hal yang disiapkan:
1. Kapur atau batu untuk menggambar tempat bermain. Gambarnya seperti ini nih:
2. Siapkan gaco (batu/pecahan genting).
Cara bermain:
Gaco dilempar ke salah satu kotak. Dilemparnya sesuai urutan angka. Lompat dengan satu kaki ke kotak kotak yang tidak kena gaco. Siapa yang berhasil lempar dengan benar si batu dan lompat sampai kotak terakhir, tanpa mengenai kotak berbatu, dialah yang menang.
Main Petak Umpet
Cara main petak umpet adalah satu orang sebagai penjaga. Dia tutup mata dan hitung 1 sampai 10. Teman teman yang lain, ngumpet. Jangan sampai ketahuan. Kalau ketahuan duluan dia harus gantian jadi penjaga. Pemenangnya adalah yang berhasil tidak ketahuan sama sekali oleh si penjaga.