Lihat ke Halaman Asli

Indrian Safka Fauzi

Praktisi Kesadaran Berketuhanan, Kritikus Fenomena Publik dan Pelayanan Publik. Sang pembelajar dan pemerhati abadi. The Next Leader of Generation.

Puisi Makna: Apa yang Kuperjuangkan?

Diperbarui: 17 Juli 2022   10:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perjuangan (Sumber: Freepik)

Selamat Pagi Sahabat Kompasianer dan Readers? Kali ini saya ingin kembali berbagi puisi. Selamat membaca~

Mode Puisi: Puisi Makna
Judul Puisi: Apa yang Kuperjuangkan?

Kutanamkan dalam diri dan jiwa.
Apa yang kuperjuangkan?
Siapakah yang kuperjuangkan?
Untuk apa aku berjuang?
Mengapa aku berjuang sejauh mata memandang?

Tanpa berharap kembali dari mereka.
Tiada lelah ku memandang kedepan.
Segala halang rintang menghadang.
Kuhadapi dengan tegar dan semangat.

Biar waktu yang menjawab.
Atas upaya yang kuderma.
Tak mengingat-ingat derma apa yang kubawa.
Melainkan ketulusan untuk semua.

Aku ada untuk kalian.
Walau ku tiada.
Tuhan peluk hamba.
Aku menunggu di alam sana.
Kepada kalian yang kuperjuangkan.

Tertanda.
Rian.
Cimahi, 17 Juli 2022.

Indrian Safka Fauzi untuk kompasiana.
For our spirit never die!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline