Pada umumnya banyak tumbuhan disekitar kita yang belum kita ketahui manfaatnya. Di zaman yang semakin modern, saat ini masyarakat kurang memanfaatkan tubuhan herbal untuk alternative kesehatan. Sulitnya menyisihkan waktu luang adalah faktor utama dalam mengolah tumbuhan herbal tersebut. Contoh dari berbagai tanaman herbal seperti Mengkudu, Jeruk Nipis, Manggis, Seledri, Bawang Putih, Lidah Buaya, Kunyit, Lengkuas, Sirih, dll. Dari berbagai contoh tanaman herbal yang telah disebutkan sebelumnya, Jeruk Nipis merupakan salah satu contoh yang dapat dengan mudah kita jumpai.
Jeruk nipis merupakan jenis tumbuhan yang masuk kedalam suku jeruk-jerukan yang memiliki nama latin (Lat Citrus aurantifolia; Famili: Rutaceae). Pohon jeruk nipis dapat mencapai tinggi 3—6 meter, bercabang banyak dan berduri, daun lonjong. Daging buah berwarna putih kehijauan, sangat asam, mengandung banyak vitamin C dan asam sitrat. Buah digunakan untuk kesehatan dan kecantikan.
Jeruk nipis dapat digunakan untuk Pada umumnya jeruk nipis dapat dimanfaatkan untuk mengobati nyeri pada tenggorokan. Nyeri pada tenggorokan disebabkan karena terlalu banyak mengkonsumsi minuman dingin dan makanan berminyak. Dalam hal ini jeruk nipis dapat mengatasi nyeri pada tenggorokan dengan cara, ambil satu buah jeruk nipis dan kapur sirih. Jeruk nipis diolesi kapur sirih kemudian dipanaskan diatas api kecil lalu diperas. Dianjurkan untuk diminum sebanyak 2 kali sehari 1 ramuan.
Selain untuk kesehatan, jeruk nipis juga dapat digunakan untuk kecantikan khususnya untuk menjaga kesehatan rambut. Jeruk nipis dapat digunakan untuk mencegah rambut rontok dan berketombe. Dengan cara , ambil jeruk nipis secukupnya, potong jeruk nipis menjadi dua bagian, kemudian oleskan pada kulit kepala secara merata.
Dari penjelasan diatas, banyak sekali tumbuhan herbal yang bermanfaat disekitar kita yang dapat kita gunakan untuk menjaga kesehatan. Dengan menggunakan jeruk nipis sebagai alternatif untuk menjaga kesehatan akan memberikan hasil yang tidak kalah memuaskan dengan melakukan perawatan di Salon kecantikan. Jika penggunaannya dilakukan secara rutin, maka hasil yang akan didapat lebih maksimal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H