Lihat ke Halaman Asli

Layanan Cloud Indonesia

Diperbarui: 2 Oktober 2021   19:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi cloud computing 2015 techno.id

Teknologi cloud computing atau komputasi awan beberapa tahun terakhir ini menjadi semakin populer, terutama setelah transformasi digital berkembang dengan pesat akibat kondisi pandemi covid-19. Komputasi awan pun memperoleh permintaan yang tinggi. 

Cloud di Indonesia tentunya memiliki pertumbuhan yang sangat pesat diberbagai macam sektor. Karena transformasi bisnis yang sangat cepat membuat cloud sangat bermanfaat ditengah persebaran infrastruktur yang terintegrasi pada IT dan modernisasi. 

Layanan cloud sangat mudah digunakan karena tidak memerlukan banyak aplikasi melainkan pengguna harus memiliki keterampilan dalam menjalankan software Interface dari cloud computing.  

Pemerintah Indonesia dalam menyikapi pertumbuhan penggunaan Cloud di Indonesia

Pertumbuhan transformasi digital di Indonesia tentunya memiliki dampak yang begitu besar. Dalam sektor pemerintah telah diimplementasikan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) untuk mendukung layanan pada masyarakat.  

Indikator penerapan SPBE ini diukur dalam beberapa komponen yaitu, cakupan dan kualitas layanan pemerintah digital, status perkembangan infrastruktur digital, dan kecakapan sumber daya manusia dalam mengoperasikan layanan e-government.

Perusahaan swasta menyikapi pertumbuhan penggunaan Cloud di Indonesia

Tingginnya potensi pasar Cloud Computing di Indonesia, menjadikan delapan perusahaan yang bergerak di bidang Information Technology (IT) secara resmi mengumumkan kerja sama untuk menyediakan solusi total cloud services secara end-to-end sesuai kebutuhan pelanggan.

Delapan perusahaan tersebut antara lain: Multipolar Technology, Sisindokom Lintasbuana, Mastersystem Infotama, Logicalis Metrodata Indonesia, Expert Data Voice Solution, Kayreach System, Sinergy Informasi Pratama, dan Revo Solusindo. Ekspansi delapan perusahaan tersebut didukung penuh oleh Cisco System Indonesia selaku pemimpin dalam penyediaan teknologi cloud di tingkat global dan Aplikanusa Lintasarta (Lintasarta) selaku penyedia cloud services.

Era Big Data telah mendorong pertumbuhan solusi cloud computing yang kemudian oleh para pelaku bisnis, digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan mendukung pertumbuhan industri nasional. Potensi pasar cloud computing di Indonesia juga sangat besar. Sebagai contoh, Lembaga riset Internasional Data Corporation (IDC) sendiri memprediksi nilai total pasar cloud Indonesia pada tahun 2016 akan mencapai US$308 juta dan meningkat mencapai US$ 378 juta pada tahun 2017 dengan tingkat pertumbuhan sekitar 22%-36% setiap tahunnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline