Lihat ke Halaman Asli

Intan Pratiwi

Profesi sebagai Guru

Melukis dengan Menggunakan Media Lilin

Diperbarui: 1 Desember 2022   18:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Melukis dengan menggunakan lilin

Pengertian Melukis

  • Melukis yaitu uangkapan/ perasaan suatu fikiran yang dilihat atau suatu bayangan yang dituangkan dalam apresiasi bentuk yang indah dari komponen yang akan diilustrasikan dengan media seni rupa/ menggambar. Melukis merupakan usaha untuk disalurkan dengan menggunakan media cat warna ataupun cat air.

Langkah-langkah yang biasa digunakan : 

pensil warna, pastel, cat air, krayon. Melukis dengan media arang, lilin, finger painting, dan mencetak berbagai benda

Tujuan Melukis :

  • Mengekpresikan keindahan
  • Pencampuran warna
  • Mengembangkan kreativitas
  • Melatih kesabaran dan ketelitian

Media Lilin

Alat guna untuk membantu proses jalannya melukis untuk menunjang kreasi yang indah

Manfaat Melukis :

  • Melukis sebagai alat mencurahkan perasaan
    Dalam menggambar ada beberapa garis atau percikan warna, hal ini anak dapat menggradasikan warna dengan jelas dan enak. Anak dapat Menyusun symbol warna yang dimiliki sendiri
  • Melukis sebagai alat bercerita anak dapat mencurahkan apa yang dirasakan melalui melukis ataupun yang telah dialami/pengalamannya dalam bentuk sederhana
  • Melukis sebagai alat bermain dapat digunakan sebagai bermain dengan berbagai Teknik meniup, menumpahkan warna, menempel dan mengecap. Pada kegiatan ini anak dapat mengembangkan daya kreativitasnya
  • Melukis sebagai ingatan adalah menggambar dalam bayangan yang ada di ingatan. Anak dapat melukis beberapa peristiwa dalam memori yang ia kenang. Kejadian yang tidak terlupakan
  • Melukis dapat melatih kreativitas anal mengembangkan daya imajinasi anak, dengan melukis anak eksplore berkreasi yang dapat meningkatkan hasil yang indah sesuai dalam alam fikirannya

Permainan

  • Permainan merupakan alat bagi anak untuk belajar, dari yang tidak dikenal sampai anak mengetahui. Dan dari yang belum dibuatnya sampai mampu berani mencoba. Belajar anak melalui metode bermain yang membangun dan berkualitas. Bermain bagianak juga ada yang beresiko mulai dari bermain sepeda sendiri, belajar meloncat

Dokpri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline