Vaksinasi menjadi salah satu cara untuk mendorong terbentuknya antibodi pada tubuh terhadap penyakit tertentu dan untuk membentuk system imunitas pada suatu komunitas dalam skala besar. Ada kondisi tertentu yang membuat manusia perlu mendapatkan suntikan vaksin. Vaksin yang dibutuhkan tentu dipengaruhi oleh banyak hal.
Tidak hanya anak-anak, ada banyak alasan mengapa orang dewasa masih perlu divaksin, di antaranya yaitu memiliki kemungkinan terinfeksi penyakit serius, membantu untuk meningkatkan system kekebalan tubuh, melindungi orang lain yang tidak dapat mendapatkan vaksin karena kondisi tertentu, dan memutus rantai penyebaran atau membentuk semacam herd immunity.
Namun sangat disayangkan masih banyak orang yang masih enggan untuk melakukan vaksinasi bahkan menciptakan sekumpulan orang dengan pendapat yang sama dan berusaha untuk memengaruhi orang lain. Hasilnya menjadi semacam perang argumen di media sosial, dengan banyak komentator online mengklaim mereka yang ragu-ragu dengan menyebut vaksin itu tidak aman atau hanya mementingkan kepentingan sendiri oknum tertentu. Hal tersebut begitu disayangkan karena dapat menyulitkan terbentuknya herd immunity yang dapat dilakukan salah satunya dengan vaksinasi.
Dilansir dari laman WHO (World Health Organization), herd immunity adalah konsep yang digunakan untuk imunisas, di mana suatu populasi dapat terlindungi dari virus tertentu jika suatu ambang cakupan imunisasi tertentu tercapai. Vaksin melatih system imun kita untuk menciptakan antibodi yang dapat melawan penyakit.
Orang yang telah melakukan vaksinasi terlindung dari penyakit dan tidak dapat menyebarkannya sehingga dapat memutus rantai penyebaran. Sehingga dapat melindungi kelompok-kelompok rentan yang tidak dapat divaksinasi tetap aman, efektif membuat penyakit semakin jarang, dan dapat menyelamatkan nyawa.
Referensi :
https://infeksiemerging.kemkes.go.id/uncategorized/apa-itu-herd-immunity-kekebalan-kelompok
https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa/qa-lockdown-and-herd-immunity
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI