Stunting merupakan sebuah kondisi gagal tumbuh yang dialami oleh anak berusia di bawah lima tahun yang diakibatkan oleh kurangnya asupan gizi yang dalam keadaan kronis dan infeksi berulang tertutama pada periode usia seribu hari pertama kehidupan atau HPK.
Jumlah anak dengan kondisi stunting di Desa Kentengsari terbilang cukup rendah hanya ada 2 anak, walaupun demikian pencengahan stunting tetap penting dilakukan untuk meminimalisir jumlah anak stunting di kemudian hari.
Salah satu langkah mahasiswa UNNES GIAT 3 terhadap pencegahan stunting adalah dengan mengadakan sosialisasi pencegahan stunting dan memberikan penyuluhan berupa pengolahan bahan pangan yang diadakan dengan dihadiri oleh Ibu-ibu peserta Posyandu dan Kader Posyandu di Desa Kentengsari, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang. Kegiatan tersebut dilakukan pada hari Jumat tanggal 11 November 2022. Pada sosialisasi tersebut mahasiswa UNNES GIAT Angkatan 3 memperkenalkan inovasi pengolahan pangan yang terbuat dari telur, pisang, bayam dan ayam yang diberi nama Mocaf Roll Fish with Tofu dan Banana Bean dengan tujuan agar anak tidak bosan saat mengkonsumsi makanan tersebut.
Adapun bahan-bahan diatas dijadikan sebagai olahan masakan yang sangat menarik dan cukup mudah dibuat. Bahan-bahan pembuatan Mocaf Roll Fish with Tofu dan Banana Bean with Bayam sangat mudah dijumpai di pasar yaitu, tepung terigu, tepung panir, telur, dan ayam, serta bahan-bahan isian seperti, daun bawang, bawang merah bawang putih, pisang, kacang dan susu bubuk. Sebagai tindak lanjut dari kegiatan pengenalan masakan Mocaf Roll Fish with Tofu dan Banana Bean with Bayam mahasiswa UNNES GIAT 3 akan mengadakan pelatihan pembuatan olahan masakan untuk pencegahan stunting kepada Kelompok Ibu-ibu desa Kentengsari sebagai inovasi agar anak tidak bosan saat mengkonsumsi masakan yang monoton.
Adapun cara pembuatan atau resep olahan masakan yang pertama atau Mocaf Roll Fish with Tofu yaitu :
Bahan :
*Tepung mocaf 50 g
*2 sdm minyak
*Telur 2btr
*Air 90ml