Seseorang yang menderita penyakit anemia, kadar hemoglobin dalam tubuhnya akan mengalami penurunan yang menyebabkan organ atau jaringan tidak mendapatkan oksigen yang cukup.
Pengidap anemia direkomendasikan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung kaya akan zat besi dan vitamin penting untuk memproduksi hemoglobin dan sel darah merah. Salah satu makanan yang bisa dikonsumsi dan baik untuk penderita anemia adalah daging merah.
Daging merah sering dianggap sebagai sumber protein yang bergizi tinggi, tetapi juga sering dianggap sebagai makanan yang memiliki kandungan kolestrol tinggi.
Daging merah juga memiliki kandungan myoglobin yang tinggi dimana jenis protein ini ditemukan pada otot. Berbagai vitamin B seperti B1, B2, B3, B5, B6, B12 dan asam folat juga bisa ditemukan di daging merah.
Daging merah banyak mengandung zat besi yang dapat ditemukan pada daging sapi, daging kambing, daging babi, dan daging domba. Daging merah yang disarankan adalah daging merah tanpa lemak.
Tetapi daging merah saja tidak cukup, penderita juga harus mengimbangi dengan mengonsumsi buah-buahan ataupun sayuran seperti tomat, paprika merah, stroberi, jeruk, kubis, dan brokoli.
Anemia banyak terjadi pada remaja putri yang disebabkan oleh menstruasi, kurangnya asupan kaya zat besi dan protein, melakukan diet yang keliru, dan sedang tumbuh pesat tetapi tidak seimbang dengan asupan gizinya.
Penderita anemia juga harus mengurangi minuman seperti teh, kopi, dan susu karena dapat menghambat penyerapan zat besi. Makanan yang kaya kalsium pun harus dihindar oleh penderita anemia. Berikut beberapa daftar makanan lainnya yang mengandung zat besi, antara lain
Sayuran hijau
Bayam merupakan salah satu contoh sayuran hijau dengan sumber zat besi. Bayam yang sudah dimasak mengandung zat besi sebanyak 8,3 mg/100 gramm, kandungan zat besi pada bayam berperan untuk pembentukan haemoglobin (Fatimah, 2009) sehingga dapat mencegah anemia.