Sejatinya menolong adalah perbuatan sukarela. Tak berpamrih. Semata karena panggilan hati. Apakah panggilan ini masih ada melakoni?
Dalam kehidupan sehari-hari banyak hal terjadi. Saling menolong sesama pasti tak terhindari.
Ini menjadi ajang menguji nyali. Apakah masih punya hati?
Bisa membantu apa yang bisa dibantu mestinya menjadi sukacita tersendiri. Karena menjadi kesempatan saling mengikat jodoh baik dalam kehidupan ini.
Jejak kehidupan yang tak akan membuat rugi.
Yang rugi bila membantu dengan setengah hati. Melakukan apa adanya dengan pembenaran dan pengertian sendiri. Buat apa sungguh-sungguh kalau tidak ada balasan materi.
Uang memang penting sekali dalam hidup ini. Namun, ada yang lebih penting lagi. Memiliki hati tanpa pamrih ketika menolong melampaui yang namanya rezeki.
@cermindiri, 07 Agustus 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H