Lihat ke Halaman Asli

Inspirasiana

TERVERIFIKASI

Kompasianer Peduli Edukasi.

Kenaikan Harga Tiket Candi Borobudur Ditunda, Saatnya Menimbang dengan Bijak 4 Hal Ini

Diperbarui: 10 Juni 2022   13:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertemuan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menko Marinves RI Luhut B. Pandjaitan pada 7 Juni 2022 membuahkan warta bahwa kenaikan harga tiket naik ke stupa Candi Borobudur ditunda.

Sebelumnya, pihak Taman Wisata Candi Borobudur menjelaskan bahwa pihaknya akan menaikkan tiket naik ke stupa Candi Borobudur menjadi Rp750.000,- sedangkan tiket masuk orang dewasa untuk turis lokal tetap Rp50.000,-.

Sementara harga tiket untuk pelajar akan turun drastis menjadi hanya Rp5.000,- dari semula Rp.25.000,-.

Dilansir portal resmi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, keputusan penundaan kenaikan tiket naik ke stupa Candi Borobudur ini diambil setelah wacana kenaikan mendapat tanggapan dan masukan dari masyarakat.

Saat menimbang dengan bijaksana

Penundaan kenaikan harga tiket naik Borobudur adalah saat untuk menimbang dengan bijaksana. Apakah pembatasan pengunjung dengan menaikkan harga tiket naik ke stupa adalah solusi tepat? Adakah solusi lain? Jika dinaikkan, berapa harga yang pantas?

Sejumlah ahli arkeologi telah secara bijaksana menyarankan agar jumlah pengunjung yang diperbolehkan naik ke Candi Borobudur dibatasi demi mencegah ausnya bebatuan dan mencegah vandalisme.

Dua alasan ini sangat logis dan sangat patut diakomodasi pihak pengelola Candi Borobudur dan pemerintah. 

Di sisi lain, wacana kenaikan harga tiket naik ke stupa menjadi Rp750.000,- bagi wisatawan lokal dan 100 dollar AS bagi turis mancanegara mendapat kritik dari masyarakat dan pelaku pariwisata.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline