Setiap kali Lebaran, arus balik mudik lazimnya membawa serta banyak kebaruan. Bukan hanya kabar tentang sanak kerabat di kampung halaman, namun juga pekerja dan Asisten Rumah Tangga baru yang akan membantu keluarga di kota-kota.
Setidaknya hal ini masih berlaku di sejumlah daerah. Sejumlah pemudik akan membawa serta tetangga untuk diajak bekerja, entah sebagai karyawan kuliner ataupun ART di kota.
Sejumlah kabupaten di tanah air memang terkenal sebagai daerah asal pengusaha kuliner, antara lain bakso, pecel lele, bakmi jawa, dan sebagainya. Lazimnya karyawan direkrut dari kalangan kerabat dan tetangga kampung halaman.
Apa saja sisi positif pulang mudik bawa pekerja dan ART baru dari kampung?
Pertama, membuka lapangan pekerjaan yang sulit didapatkan di kampung.
Di kampung, lapangan pekerjaan yang ada umumnya sangat terbatas. Lazimnya di sektor pertanian dan usaha kecil-kecilan. Dengan urbanisasi ke kota sebagai pekerja dan ART, setidaknya ada penghasilan yang akan didapatkan.
Kedua, memperkuat ekonomi kampung halaman
Para pekerja yang mengadu nasib di kota-kota besar umumnya mengirim sebagian penghasilan untuk menopang keluarga di kampung. Pada akhirnya, perputaran uang di kampung juga terdongkrak. Rumah tinggal jadi semakin layak. Biaya pendidikan bagi kerabat yang tinggal di kampung pun terjamin.
Ketiga, menyediakan pekerja baru bagi warga kota
Tak bisa disangkal, desa masih menjadi sumber pekerja baru bagi kota. Pekerja dari desa juga umumnya mau bekerja di sektor informal, yang biasanya tidak diminati lagi oleh masyarakat kota.