Lihat ke Halaman Asli

Inspirasiana

TERVERIFIKASI

Kompasianer Peduli Edukasi.

Perempuan-perempuan di Garis Depan

Diperbarui: 9 Maret 2022   18:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruhana Kuddus, salah satu pahlawan perempuan Indonesia - rakyatterkini.com

"Langkah agresif musuh membuat kami lebih bersatu.”
Tak ada lagi bedak, gincu untuk kemayu
Tiada jerit manja memuja cinta
Lemah gemulai kini berganti gerak tegap perkasa

Saat ribuan perempuan dimobilisasi
Saat bocah-bocah kecil menangis tak henti
Saat tentara musuh membombardir negeri
Kami tetap berdiri di sini mengabdi pertiwi

Kami punya nyali bukan untuk melarikan diri
demi membela negeri kami rela mati
Laksana Khaulah binti Azwar Al-Asadi
meneguhkan hati demi keyakinan diri

Ketika rudal menggempur tak henti
Kami pantang mundur atau gentar
terus nyalakan api kebangkitan
menghempas kesewenangan sang pemberang

Enyahlah, pergi dari negeri ini!
Kami para Srikandi tak akan rela hati
bangsa kami diinjak-injak harga diri
Kami siap menyandang senjata pun belati

Cibadak, 8 Maret 2022. 

Nina Sulistiati untuk Inspirasiana




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline