Ringkih. Raganya kini tak sekuat ketika revolusi. Mengangkat bedil dengan perkasa. Di medan laga
di antara desing peluru. Berdiri gagah mengusir para durjana yang ingin kangkangi negeri.
Lelah. Raganya berlari mengejar sejumput rizki. Telusuri sepanjang jalan di bawah terik matahari.
Jiwanya gersang mencari setetes embun. Basahi kalbunya.
Perih. Mata menyaksikan polah tingkah para petinggi. Pongah pamerkan kemilau harta. Ketika tatap
mata jelata makin redup.
Pasrah. Pada sang Pencipta yang menuntun langkah perjalanannya. Sang veteran pulang ke
rumahNya.
Jkt, 12821. Mas Sam untuk Inspirasiana
#akucintaindonesia