Desa Senggreng, Kecamatan Sumber Pucung, Kabupaten Malang, Jawa Timur merupakan desa yang mempunyai jargon CEKATAN (Cermat Efisien Konsisten Aman Terampil dan AkuNtabel). Oleh sebab itu untuk membantu mewujudkan dan berdasar observasi yang dilakukan perlu adanya pengelohan dan analisis sehingga diharapkan akan menghasilkan rekomendasi kegiatan dan program dalam rangka upaya peningkatan penataan administrasi Desa Senggreng.
Efisien dan akuntabel dapat di ukur dari banyak sudut pandang, salah satunya yaitu penataan administrasi desa yang berupa dokumen/ arsip dan tersajinya informasi yang dibutuhakan baik oleh masyarakat maupun oleh pemerintah daerah. Berdasarkan Permendagri No. 47 Tahun 2002 tentang Pedoman Administrasi Desa pasal 1 ayat (6) dijelaskan Administrasi Desa merupakan keseluruhan proses kegiatan pencatatan data dan informasi mengenai penyelenggaraan pemerintahan Desa pada Buku Administrasi Desa.
Administrasi Desa terbagi dalam beberapa unit yaitu: (1) umum; (2) Penduduk; (3) Keuangan; (4) Pembangunan; (5) BPD ; (6) Lainnya. Berdasarkan undang-undang maka desa secara otonomi harus mampu mengatur dirinya sendiri sehingga berbagai administrasi yang ada di desa harus tertata dengan baik agar nantinya desa menjadi sebuah desa mandiri dan tertib administrasi.
Berdasarkan hal di atas diharapkan berawal dari sistem manajemen desa yang lebih tertata dan perangkat desa yang lebih terampil, maka sedikit demi sedikit Desa Senggreng akan mampu bergerak ke arah yang lebih baik dalam rangka percepatan pembangunan daerah. Berdasarkan tipologinya Desa Senggreng termasuk kategori desa pertanian yang kedepan bergerak pada arah sentra produk hasil pertanian dan wisata.
Secara umum, permasalahan Desa Senggreng dari segi fisik meliputi ketersediaan fasilitas umum, kebersihan, pengelolaan limbah dan lain sebagainya telah terfasilitasi oleh beberapa program pemberdayaan pemerintah. Berdasarkan survei yang dilakukan sebanyak 2 kali pada bulan Febuari 2022, permasalahan urgent perlu diselesaikan adalah tentang perbaikan administrasi desa dan pengelolaan data desa yaitu melalui data monografi desa. Monografi adalah rincian data statistik pemerintahan dan sumber daya manusia. Manfaat monografi adalah untuk mempermudah para pihak Desa dan kecamatan yang memerlukan data monografi (Sujadi & Saibani, 2018). Selain iru diperlukan media yang dapat dilihat oleh masyarakat umum maupun perangkat desa terkait dengan administrasi desa atau monogafi desa.
Program kerja ini dilaksanakan di Desa Senggreng , Kecamatan Sumber Pucung, Kabupaten Malang. Total waktu yang dibutuhkan dalam menyelesaikan program kerja ini yaitu selama 14 hari, mulai dari koordinasi dengan perangkat desa sampai dengan perbuatan barcode guna memper mudah masyarakat dan perangkat desa melihat potensi yang dimiliki desanya.
Tingkat keberhasilan program ini dijalankan sebesar seratus persen, penilaian ini dapat dilihat dari ketepatan waktu dalam menyelesaikan program dan tercapainya seluruh tujuan program kerja. Tercapainya tujuan yang pertama Penataan administrasi desa dan penyempurnaan monografi desa. Sebelum ditata, data monografi yang ada di axcel kurang jelas dalam menuliskan satuan luas wilayahnya, penulisan jumlah penduduk dan lain sebaginya. Yang kedua Menerapkan analisis statistika deskriptif untuk meringkas dan menampilkan data-data yang dimiliki oleh desa melalui media berbasis web. Sebelum nya data monografi yang ada hanya berupa tabel sederhana, dengan statistika deskriptif yang digunakan data yang hanya berupa tabel dapat dibuat menjadi grafik grafik yang dapat menyajikan statistik informasi. Tidak berhenti sampai disitu, informsi statistik yang sudah dibuat juga di masukkan dalam web, sehingga mudah di akses oleh perangkat desa maupun masyarakat.
Program kerja ini dilaksanakan di Desa Senggreng , Kecamatan Sumber Pucung, Kabupaten Malang. Total waktu yang dibutuhkan dalam menyelesaikan program kerja ini yaitu selama 14 hari, mulai dari koordinasi dengan perangkat desa sampai dengan perbuatan barcode guna memper mudah masyarakat dan perangkat desa melihat potensi yang dimiliki desanya.