Beberapa bulan lalu masyarakat di gegerkan dengan berbagai macam acara televisi yang mengusung adegan joget dan goyangan sebagai bumbu utamanya. Acara televisi yang mengusung goyangan-goyangan ini memang menarik minat pemirsa televisi karena memberi hiburan bagi masyarakat, terutama karena acara tersebut tayang di jam-jam malam yang mana masyakarat butuh istirahat dan hiburan yang tercukupi.
Namun kita kesampingkan dulu goyangan-goyangan tadi, karena selain di goyang oleh acara televisi macam YKS (Yuk Keep Smile) di Trans TV, tanpa sadar televisi kita juga di ‘goyang’ oleh Calon Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.
Lewat iklan-iklannya kedua pasangan Capres dan Cawapres terlihat kian eksis di dunia pertelevisian Indonesia. Sebuah halaman pemantauan iklan kampanye pemilihan presiden 2014 www.iklancapres.org telah melansir sebuah data yang mengejutkan soal banyaknya Capres yang memenuhi jagat televisi.
Laman tersebut mengungkap bahwa 6.181 kali kedua pasangan Capres dan Cawapres beriklan di televisi di lima kota Indonesia (Jakarta, Makassar, Surabaya, Banjarmasin dan Medan) dengan rincian pasangan nomor urut 1 sebanyak 2.993 kali dan pasangan nomor urut 2 sebanyak 3.188 kali.
Itu baru angka dari jumlah iklan yang muncul, www.iklancapres.org juga melansir jumlah penayangan non-iklan Capres dan Cawapres yang beredar di televisi. Jika di total tayangan non-iklan kedua pasangan Capres dan Cawapres menggoyang televisi selama 8.448,58 menit dengan jumlah 1.209 kali penayangan. Woww goyangan yang dahsyat!!
