Lihat ke Halaman Asli

Rinnelya Agustien

Pengelola TBM Pena dan Buku

Ngiko, Teman Kami

Diperbarui: 12 Oktober 2016   12:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ngiko

Ketika lapar datang mengeong iba

Ketika kenyang menghilang entah kemana

Atau terlelap meringkuk di sofa

Ngiko

Datang tak diundang

Berkenalan di kala malam mencekam

Membangunkan dengan suara bandul  lonceng di lehernya yang bergoyang saat dia berjalan

Ngiko

Merdeka memutuskan mau disini bersama kami

Atau dengan pemilik lamanya yang juga tetangga kami

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline