Lihat ke Halaman Asli

Kritik Sastra dalam Novel Perahu Kertas Karya Dewi Lestari

Diperbarui: 12 November 2022   10:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Perahu Kertas merupakan sebuah novel karangan Dewi Lestari atau yang dikenal dengan nama pena nya Dee Lestari,ia dikenal dengan perempuan denga karya -- karya nya yang unik. Novel yang bertema drama romantis berhasil menarik hati banyak orang, novel ini pun dijadikan film yang dibagi menjadi dua bagian yaitu Perahu Kertas 1 dan Perahu Kertas 2 yang terbit pada tahun 2009.

Perahu Kertas bercerita tentang dua orang yang sama-sama unik bernama Kugy dan Keenan. Kugy adalah seorang mahasiswi Sastra berkepribadian dewasa dan realistis ke kehidupannya yang bercita-cita menjadi penulis dongeng serta pandai menyembunyikan sesuatu. Keenan adalah seorang laki-laki pendiam dan introvert yang cinta melukis, namun harus kuliah Ekonomi karena mengikuti keinginan ayahnya. Keduanya bertemu saat sama-sama berkuliah di Bandung. Memiliki kemauan yang kuat untuk mencapai cita -- citanya. Akhirnya Keenan dan Kugy menyimpan rasa untuk satu sama lain.Novel ini mengikuti cerita Keenan dan Kugy bukan hanya dari segi percintaan, tetapi juga perjalanan pendewasaan diri, dan juga perjuangan mereka menuju mimpi masing-masing.

Kelebihan dari novel Perahu Kertas adalah pertama dari tema yang diangkat oleh Dewi Lestari sangat dekat dengan kehidupan serta realita. Dari kehidupan kita sehari -- hari banyak orang perempuan dan laki-laki yang mengalami friendzone. kisah yang disampaikan benar-benar berhasil mengambil empati pembacanya. Terlebih lagi, karakter-karakter dari novel ini juga menarik dan bikin penasaran.Ditulis dengan bahasa yang sederhana namun tetap indah, penulisan dari novel ini membuat penggemar novel tidak mudah lelah ataupun bosan karena plotnya dan perkembangan karakternya cukup memikat untuk dapat membolak balikan hati yang sangat relate dengan kehidupan.

Sedangkan untuk kekurangan adalah bukunya terlalu tebal dan menggunakan banyak setting yang menyebabkan kebingungan ketika dibaca. Oleh karena itu ketika membaca novelnya harus bisa mengatur fokus. Namun, jika kita membacanya sampai akhir, perjalanan ceritanya sangatlah menarik dan menginspirasi para pembacanya. Perahu Kertas banyak mengajarkan arti kehidupan kepada kita seperti arti dari sebuah kerelaan hati untuk menerima karena cinta tak kesampaian. Perahu Kertas memperlihatkan bagaimana mimpi itu harus digapai dan diperjuangkan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline