Lihat ke Halaman Asli

Dear Alpenieble...

Diperbarui: 25 Juni 2015   08:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dear Alpenieble...

Permen enak yang dulu sempat membuat saya ragu karena belum ada sertifikasi halal MUI. Sekarang sudah tidak lagi dong.


Sayangnya, masih ada yang mengganjal tentangmu. Terkadang, saya kesal!


Di setiap kemasan 125 gram, berisi 50 butir, baik yang rasa karamel maupun strawberry, selaluuu saja saya temukan bungkusan kecil (butiran) yang kosong. Di semua kemasan yang pernah saya buka. Kalau setiap dua hari sekali saya membuka 2 kemasan, maka dalam sebulan saya akan mendapati kemasan butiran tanpa butiran permennya.


Mengapa kah? Sengaja?

Rrrr... Supaya penikmat alpenieble deg-deg plas, surprise! Membuat seru saat-saat menikmati alpenieble. Begitu kah?


Fyi hai alpenieble, kemasan butiran yang kosong itu selalu tertutup sempurna dan tampak penuh seolah berisi butiran permen, padahal angin.


Begitu lah, dear alpenieble...

Apakah rumput yang bergoyang yang akan menjawabnya?


Salam ^_^




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline