Lihat ke Halaman Asli

Dr. Jack Febrian Rusdi

Ph.D bidang ICT, Dosen dan Peneliti

60 Persen Atlit Pazzer Raih Medali Emas pada Bandung Taekwondo Open 2022

Diperbarui: 28 Maret 2022   06:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelatih dan Penerima Medali dari Pazzer (Dokpri)

Club Taekwondo Pazzer Bandung kembali merebut medali pada  Kejuaraan Taekwondo Bandung Open 2022 (BTO 2022) yang berlangsung di GOR Tenis Pusat Senjata Kavaleri (PUSSENKAV), Lengkong, Kota Bandung pada 19-20 Maret 2022. Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh panitia, kegiatan ini diikuti oleh peserta dari beberapa propinsi di Indonesia.

Sebagai atlit dari salah satu tempat latihan Taekwondo Bandung, para atlit Taekwondo Pazzer Bandung ini meraih enam medali emas dari sepuluh atlet yang dikirimkan. Sedangkan empat atlit lainnya membawa pulang medali perak.

Atlit yang berhasil meraih medali tersebut adalah:

  1. Abidzar Noviansyah Pratama, medali emas
  2. Arvand Putra Febrian, medali emas
  3. Devirzha Agatha Fardiansyah, medali emas
  4. M Yanuar Syahril, medali emas
  5. Muhammad Rizky Pratama Irawan, medali emas
  6. Stevan Ghani Sanjaya, medali emas
  7. Arsyach Putra Febrian, medali perak
  8. Erlangga Ruby Wijaya, medali perak
  9. Naufal Fathir Abiyyu, medali Perak
  10. Nizam Alfarizi Pratama, medali perak

Salah satu atlit, Stevan merupakan pendatang baru dalam dunia Taekwondo. Berkat kegigihannya, Stevan telah mengikuti dua event pertandingan sebelumnya, baik dalam skala Kota Bandung, maupun pada level Provinsi Jawa Barat. Dari tiga kali mengikuti kejuaraan tersebut, Stevan mampu selalu meraih medali emas, termasuk pada BTO 2022. 

Arvand (kiri), Stevan (tengah), dan Naufal. Atlet taekwondo dari Pazzer. Dokpri

Sabeum Guntoro selaku pelatih Taekwondo Bandung menyambut baik hasil yang diraih para atlitnya. Prestasi ini merupakan potensi yang dapat memperkuat potensi anak di masa yang akan datang. Keberhasilan para atlit tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk tim pelatih, pendukung kegiatan, dan orangtua mereka.

Pendukung Kegiatan serta beberapa atlit dari Pazzer pada BTO 2022. Dokpri

Pada pertandingan ini, Guntoro juga mengungkapkan kebanggaan terhadap anak didiknya Erlangga dan Arsyach yang masih berusia di lima tahun, dan Nizam yang berusia enam tahun berani tampil dengan gagah berani pada kejuaraan BTO 2022.  

Sedangkan Arsyach merupakan atlit termuda pada Kejuaraan Taekwondo Bandung Open ini, dengan usia baru saja menyentuh umur lima tahun. Arsyach turun dalam kejuaraan ini dengan kakaknya Arvand, dan keduanya berhasil membawa medali pada BTO 2022 ini.

Arvand Putra Febrian (kedua dari kiri) dan Arsyach Putra Febrian (ketiga dari kiri) merupakan kakak beradik yang berhasil mendapatkan medali pada BTO. Dokpri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline