Lihat ke Halaman Asli

Inggrit Nada

Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Simulasi Pembelajaran Edutainment IPAS Pada Materi Kebutuhan Manusia Kelas IV SD Muhammadiyah Kutoarjo

Diperbarui: 2 Juli 2024   12:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Penulis: Inggrit Nada Prahasdita (212180128)

Edutainment, perpaduan antara edukasi dan hiburan, semakin populer di dunia pendidikan modern. Di era digital ini, metode pembelajaran yang menyenangkan namun tetap edukatif menjadi kebutuhan mendesak bagi generasi muda. Melalui edutainment, siswa dapat belajar sambil bermain, mengeksplorasi materi pelajaran dengan cara yang lebih menarik dan interaktif. Hal ini tidak hanya meningkatkan minat belajar, tetapi juga membantu dalam pemahaman konsep yang lebih mendalam.

Pada hari Rabu, tanggal 24 April merupakan pelaksanaan simulasi pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) dengan tema "Kebutuhan dan Keinginan Manusia" di SD Muhammadiyah Kutoarjo. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai perbedaan antara kebutuhan dan keinginan serta memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan interaktif.

Kegiatan ice breaking

Pelaksanaan Pembelajaran


Apersepsi dan Orientasi: Ice Breaking dan Motivasi

Kegiatan dimulai dengan sesi apersepsi untuk mengaitkan materi yang akan dipelajari dengan pengetahuan siswa sebelumnya. Dilanjutkan dengan orientasi berupa ice breaking yang bertujuan untuk menciptakan suasana belajar yang santai dan menyenangkan. Ice breaking ini juga berfungsi sebagai sarana untuk membangun motivasi siswa agar lebih bersemangat dalam mengikuti pembelajaran.

Kegiatan Inti dan Penutup

1. Pertanyaan Pemantik 

Kegiatan inti diawali dengan pertanyaan pemantik untuk mengajak siswa berpikir kritis tentang kebutuhan dan keinginan. Pertanyaan ini disusun sedemikian rupa agar siswa tertarik dan termotivasi untuk mencari jawabannya selama proses pembelajaran berlangsung.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline