Payment system Development atau Perkembangan sistem pembayaran
Awalnya pembayaran dilakukan manusia dengan melakukan barter. Dimana hal yang dipakai itu adalah benda-benda yang berniai tinggi yang bisa ditukar dengan benda lainnya. Seiring Perkembangannya zaman setiap hal menjadi lebih canggih dan mudah, salah satunya adalah sistem pembayaran dan sistem keuangan. Jadi kedua sistem ini sangatlah berhubungan pada setiap kegiatan masyarakat. Sistem keuangan semulanya dalam bentuk uang Tunai, dikarenakan semakin banyak kebutuhan masyarakat dan semakin canggihnya teknologi maka peranan uang tunai menjadi berkurang, sehingga hadirlah sistem pembayaran digital.
- sistem pembayaran digital dikenal sebagai e-money atau uang elektronik. Ini biasanya kita gunakan dalam 3 bentuk, yaitu :
1) Payment Card (Pembayaran melaui kartu)
contohnya adalah kartu ATM, kartu debit dan kartu lainnya yang bisa digunakan untuk melakukan transaksi.
2) Payment Masa Kini ( Pembayaran melalui aplikasi)
pembayaran melalu aplikasi ini biasanya kita pakai ketika kita ingin membeli sesuatu secara online, hal ini begitu berkembang luas pada masyarakat contohnya melalui gop**, ov*, Dan*, maupun aplikasi lainnya yang menyediakan fitur pembayaran digital
3) Future Payments
Future payments ini belum begitu menyebar luas dikalangan masyarakat, karena ini akan menjadi pembayaran "Next level" yang masih dalam tahap perkembangan. Future payments ini akan dalam bentuk bitcoin( criptocurrency), dengan mengumpulkan coin ini maka akan ditukarkan dengan nilai mata uang misalnya 100 bitcoin akan mendapat $1000
- Adapun keuntungan dalam menggunakan pembayaran digital adalah
- Lebih efektif dan efisien, karena memudahkan kita dalam melakukan pembayaran maupun pelunasan
- Nyaman, karena kita tidak perlu lagi memegang uang tunai dengan jumlah yang banyak dan uang kita tidak berserkan dan hilang
- keuntungan bagi pembinis online, banyak masyarakat sekarang ini merasa lebih efektif dengan berbelanja online, sehingga dengan ini pembisnis bisa menaikkan omset penjualan.
- Pengendalian biaya, akun virtual berisi sejarah semua transaksi yang menunjukkan toko dan jumlah yang konsumen habiskan
- Adapun keuntungan dalam menggunakan pembayaran digital adalah
- munculnya kejahatan/hacker, biasanya ini sering terjadi pada pembelian barang onlone, pihak yang tidak kenal akan mengaku bahwa dia yang memiliki bisnis, sehingga customor membayar kepada rekening pihak tidak dikenal
- adanya pembatasan, pada penggunaan aplikasi pembayaran otomatis kita mengisi kembli(top-up) jika saldo tidak mencukupi
- tidak semua orang dapat mengakses/ menggunakan media internet, contohnya masyrakat yang tidak memiliki teknologi atau yang sulit mengerti mengenai media internet. otomatis mereka tidak akan menggunakan pembayaran digital dan lebih memilih dengan pembayaran cash(tunai).
Untuk lebih jelas, simak video penjelasan mengenai payment system development dibawah ini :
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H