Lihat ke Halaman Asli

Jurnal Refleksi Modul 1.1 Eefleksi Pendiddikan Ki Hajar Dewantara

Diperbarui: 7 November 2022   15:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

gambar 1. dokumentasi lokakarya orientasi (Dokpri)

JURNAL REFLEKSI DWIMINGGUAN MODUL 1.1

Oleh INGGRELILA APRIYANI

Guru Pendidikan Agama Islam SMP Negeri 1 Trenggalek

PENDIDIKAN CALON GURU PENGGERAK ANGKATAN 7

 

Bismillahi walhamdulillah laa haula wala quwata illa billah. Saya adalah guru PAI di SMP Negeri 1 Trenggalek. Saya sangat bersyukur bisa di nyatakan lolos pada seleksi calon guru penggerak angkatan ke 7 ini. Itu artinya saya masih bisa terus di beri kesempatan untuk memperbaiki diri saya khususnya yang akan berimbas kepada siswa yang saya didik, sangat luar biasa untuk bisa bergabung dengan para guru -- guru yang luar biasa semangat dan antusiasnya demi pendidikan anak bangsa yang lebih unggul dan berkwalitas. Pada jurnal refleksi ini saya akan membagikan apa yang saya rasakan mulai dari awal mengikuti pendidikan guru pendidikan ini sampai pada perubahan apa yang saya rasakan.

gambar 2. dokumentasi lokakarya orientasi bersama bapak ibu pengajar praktik. (Dokpri)

Selanjutnya akan ada beberapa tugas yang harus kami selesaikan. Mengawali pendidikan guru penggerak ini kita mengerjakan LK 1 yakni tentang MODUL 1.1 mulai dari diri, refleksi pemahaman pemikiran ki hajar dewantara yang semuanya di unggah di laman LMS. Semuanya adalah proses yang harus kita lalui sebagai calon guru penggerak untuk menjadi guru penggerak.

  • FEELING (Perasaan)

Saya sangat bersyukur banyak dukungan dari berbagai pihak, dari suami, keluarga, rekan -- rekan sejawat dan kepala sekolah, sehingga saya bersemangat untuk mengikuti pendidikan ini. Jujur perasaan saya di awal adalah "takut dan terbebani" karena saya merasa bingung dengan apa yang harus saya lakukan. Suami  yang mendukung saya pada saat ini sedang bekerja di luar kota, anak -- anak yang masih kecil dan semua hanya mau saya yang mengurus. Tapi setelah saya mengikuti zoom pertama kali dengan bapak fasilitator Bapak suyatno, Bapak Dwi Susriyanto selaku pengajar praktik saya, masyaAllah beliau -- beliau sangat membuka pikiran saya bahwa semua harus di kerjakan dengan santai, senang tidak boleh ada beban untuk melakukan sesuatu pun, maka dari itu di awal LK kami di pendidikan guru penggerak ini adalah "Memulai Dari Diri" memang benar sekali, kalau pikiran kita saja tidak fokus tidak santai dan bingung, bagaimana kita akan membimbing dan menuntun siswa dalam mencapai keselamatan dan kebahagiaan sesuai dengan filosofi ki hajar dewantara.

Dan Alhamdulillah saya sangat bersyukur akhirnya yang saya rasakan sekarang adalah lega, meskipun akan ada tugas -- tugas baru yang menanti tapi saya yakin semua akan selesai dengan baik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline