Lihat ke Halaman Asli

Inggis Mialiawati

Assalamualaikum..

PKM-PM PPKn UNISRI Memberikan Program Pendampingan Pesantren Road Show di Masjid Jami' Jagalan Bumi Laweyan

Diperbarui: 30 Juni 2021   07:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Dokpri

Surakarta- Mahasiswa PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) Universitas Slamet Riyadi Surakarta melakukan kegiatan dalam program PKM-PM (Program Kreatifitas Mahasiswa-Pengabdian Masyarakat) di Masjid Jami' Jagalan Bumi Laweyan untuk membangun kembali religius pada anak melalui program pendampingan pesantren road show  solusi mengatasi degradasi moral berbasis islamic education. 

Permasalahan pada anak yang marak terjadi akhir-akhir ini adalah degragasi moral. Salah satunya terjadi pada Kampung Jagalan Kalurahan Bumi Laweyan Surakarta yang dipengaruhi oleh banyak faktor, degradasi moral tersebut tersebut tidak bisa semata-mata menyalahkan bahwa anak-anaklah yang bersalah. Permasalahan sosial ini dapat di hadapi anak-anak dengan melalui program pendampingan yang berkelanjutan agar tercipta pergaulan yang nyaman dan lingkungan yang religious.

Pada program pendampingan ini dilaksanakan secara tatap muka yang tetap mengikuti protokol kesehatan dan diikuti oleh 15 peserta yakni 10 anak-anak dari Kampung Jagalan, 4 tim anggota PKM-PM mahasiswa dari Prodi PPKn UNISRI, dan 1 dosen pembimbing. Kegiatan ini dilakukan secara tertutup hanya 10 anak saja yang dipilih untuk mengikuti kegiatan, karena untuk melindungi anak-anak dan untuk mematuhi protokol kesehatan. Program ini berisi kegiatan antara lain: Halaqah, Tahsin, dan keolahragaan.

 Ketua PKM-PM PPKn UNISRI, Inggis Mialiawati menyatakan bahwa program pendampingan ini sangat diperlukan dalam memberikan pendampingan terhadap anak untuk mengatasi degradasi moral yang saat ini marak terjadi pada anak-anak. "program pengabdian masyarakat ini di harapkan dapat merubah sebagian permasalahan yang sedang dihadapi anak-anak di Kampung Jagalan" ujarnya, Minggu (27/6)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline