Tidak semua orang pernah lakukan perilaku berisiko tertular HIV/AIDS, yang diajak tes HIV adalah warga yang pernah lakukan perilaku seksual berisiko
"Sukarno (Sekretaris Komisi Penanggulangan Aids Jakarta Barat Sukarno-pen.) mengajak masyarakat agar tidak takut untuk melakukan pemeriksaan HIV, ...." Ini ada dalam berita "Ratusan Ibu Di Jakarta Barat Positif HIV AIDS, Kenali Ciri-Ciri HIV AIDS" di kesehatan.kontan.co.id (22/9-2022).
Astaga, apa iya masyarakat, dalam hal ini semua warga Jakarta Barat, lansia, dewasa, remaja dan bayi pernah atau sering melakukan perilaku seksual dan nonseksual yang berisiko tertular HIV/AIDS.
Sejatinya Sukarno lebih arif dan bijaksana dalam memberikan keterangan kepada wartawan agar tidak terjadi berita yang misleading (menyesatkan).
Yang diajak dan dianjurkan tes HIV secara sukarela hanya warga, laki-laki dan perempuan, yang pernah atau sering melakukan perilaku berisiko seksual dan nonseksual berisiko tinggi tertular HIV/AIDS, yaitu:
(1). Laki-laki dewasa heteroseksual yang pernah atau sering melakukan hubungan seksual penetrasi (seks vaginal, seks anal dan seks oral), di dalam nikah, dengan perempuan yang berganti-ganti yang tidak diketahui status HIV-nya dengan kondisi laki-laki tidak memakai kondom,
(2). Perempuan dewasa heteroseksual yang pernah atau sering melakukan hubungan seksual penetrasi (seks vaginal, seks anal dan seks oral), di dalam nikah, dengan laki-laki yang berganti-ganti yang tidak diketahui status HIV-nya dengan kondisi laki-laki tidak memakai kondom,
(3). Laki-laki dewasa heteroseksual yang pernah atau sering melakukan hubungan seksual penetrasi (seks vaginal, seks anal dan seks oral), di luar nikah, dengan perempuan yang berganti-ganti yang tidak diketahui status HIV-nya dengan kondisi laki-laki tidak memakai kondom,
(4). Perempuan dewasa heteroseksual yang pernah atau sering melakukan hubungan seksual penetrasi (seks vaginal, seks anal dan seks oral), di luar nikah, dengan laki-laki yang berganti-ganti yang tidak diketahui status HIV-nya dengan kondisi laki-laki tidak memakai kondom,
(5). Laki-laki dewasa heteroseksual yang pernah atau sering melakukan hubungan seksual penetrasi (seks vaginal, seks anal dan seks oral) dengan perempuan yang sering berganti-ganti pasangan, dalam hal ini pekerja seks komersial (PSK) langsung dan PSK tidak langsung, cewek prostitusi online, yang tidak diketahui status HIV-nya dengan kondisi laki-laki tidak memakai kondom,