Lihat ke Halaman Asli

Bakal Diajarkan Banyak Hal, Desa Wisata Osing Kemiren Memang Memberikan Layanan Wisata yang Mengedukasi

Diperbarui: 21 Januari 2023   19:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Travel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Kalian yang suka travelling pasti tidak asing dengan Desa Wisata Osing Kemiren? Desa ini terletak di kawasan Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi. 

Desa Wisata Osing Kemiren sudah terkenal banget karena berhasil melestarikan kebudayaan, tradisi, adat istiadat dan juga ritual leluhur Suku Osing secara turun temurun loh. Selain itu, Suku Osing memiliki kebudayaan dan juga bahasa tersendiri yang disebut dengan bahasa Jawa Osing.

Desa Wisata Osing Kemiren Memiliki Banyak Tradisi dan Kebudayaan

Saat berkunjung ke desa ini, kalian pastinya akan disuguhkan dengan tradisi yang begitu beragam, namun salah satu yang paling terkenal adalah Tradisi Gedhogan. Tradisi ini dilakukan oleh masyarakat untuk menunjukkan rasa syukurnya atas panen yang mereka terima. Biasanya Suku Osing akan menampilkan pertunjukan seni yang sangat unik, karena dilakukan sambil memukul lesung dan alu serta diiringi dengan alunan angklung dan tabuhan gendang.

Ada juga pertunjukan Barong Osing yang dilakukan setiap tanggal 2 Syawal atau hari kedua setelah lebaran. Barong Osing yang menjadi simbol dari kebaikan itu nantinya bakal diarak warga desa dengan maksud untuk mengusir hawa jahat yang dipercaya menghalangi kemakmuran seluruh desa.

Tradisi lainnya yang biasa dilakukan warga desa adalah menyimpan batik di dalam toples. Hal ini dilakukan agar keindahan dari batiknya tetap awet. Ada juga tradisi lain seperti mepe kasur secara bersamaan yang menjadi simbol sebagai penolak musibah atau penyakit.

Belajar Membuat Kopi Tradisional khas Suku Osing

Desa ini mempunyai komoditas kopi dengan kualitas terbaik yang masih diolah dengan cara yang tradisional. Bahkan panen kopinya selalu melimpah, sehingga disini banyak ditemukan cafe yang siap nemenin kalian yang lagi berlibur ke Banyuwangi.

Kalian nantinya juga bakal diajarkan bagaimana caranya membuat kopi tradisional. Mulai dari menyangrai, menumbuk biji kopi, menyaring, dan juga cara menyajikan secangkir kopi. Yang perlu kalian ketahui adalah proses sangrai kopi di Desa Osing Kemiren ini menggunakan wajan tungku dari tanah liat. Sehingga memiliki cita rasa yang khas.

Memasak di Dapur bersama  Suku Osing

Ditengah beragam keindahan dan budayanya, Desa Wisata Osing Kemiren juga menawarkan sebuah festival jajanan dan juga masakan khas Banyuwangi loh. Gak hanya bisa menikmati makanannya saja, kalian juga bisa mencoba memasak sendiri di dapur Suku Osing ini. Menu andalan yang bisa kalian coba adalah pecel pitik, tahu walik, dan uyah asem khas Osing.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline