Lihat ke Halaman Asli

Keajaiban Kata Motivasi

Diperbarui: 10 November 2022   00:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Malam sudah cukup larut. Perbincangan tentang pengalaman hidup baru dimulai. Apakah gerangan yang membuat hati ini penasaran? Hal ini berkaitan dengan pengalaman seseorang yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan hidupnya. 

Terkisahkan seorang murid yang teringat dengan perkataan pegawai TU sekolah nya tentang penilaian diri bahwa siswa tersebut adalah siswa yang jujur. Tepatnya 28 tahun silam, seorang siswa terjatuh karena tersenggol oleh pegawai TU sekolahnya. Pegawai TU pun kaget, ia dengan segera membawanya ke puskesmas terdekat. 

Tindakan medis segera dilakukan kepada siswa tersebut. Dokter memeriksa tubuh siswa tersebut. Saat dokter memeriksa bagian pinggul siswa. Siswa tersebut berteriak kesakitan. Sontak dokter dan pegawai TU pun kaget. Namun ada yang membuat seisi ruangan itu lebih terkejut. Siswa tersebut mengatakan bahwa bagian tubuhnya yang sakit bukan karena tersenggol pegawai TU, namun karena kejadian hari kemarinnya saat ia terjatuh di kelas. 

Pegawai TU pun menghela nafas lega karena ia takut jika kejadian yang tidak sengaja ia lakukan melukai siswa tersebut. Pegawai TU pun spontan berkata anak ini adalah anak yang jujur. 

Kata jujur yang didengar oleh siswa tersebut ternyata berdampak sangat luar biasa untuk kehidupan nya. Siswa tersebut seperti mendapat pengakuan diri dan termotivasi untuk selalu berbuat, berkata, dan bersikap jujur dalam kehidupan sehari-hari. 

Kata motivasi tersebut mengantarkan siswa tersebut untuk memiliki karakter jujur. Dari pengalaman ini, dapat diambil hikmah bahwa kita harus berkata dengan kata-kata positif. Mudah-mudahan kata-kata positif itu akan menjadi doa untuk orang yang mendengarnya. Semangat untuk berkata dan bersikap yang terbaik. Selain bermanfaat untuk diri sendiri juga bermanfaat untuk orang lain dan masyarakat. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline