Dapur Mama Ira merupakan nama dari salah satu UMKM makanan yang didirikan Ibu Siti Aisyah sekitar tahun 2020 dimana pada awalnya beliau hanya menjual satu produk makanan yaitu donat kentang yang produksi nya juga tidak terlalu banyak. Kemudian seiring ber jalanya waktu terutama disaat pandemi Dapur Mama Ira mengalami peningkatan dalam produk penjualan nya yaitu dengan menambah kan lebih banyak menu pada produknya makanan mulai dari donat kentang, cireng isi, kue kering lebaran, roti unyil, risoles dan banyak lagi. Peminat dari UMKM ini lumayan banyak namun Dapur Mama Ira hanya memprosduksi satu jenis makanan dalam seminggu secara ber gantian karna beliau juga tidak memiliki karyawan atau bantuan tenaga untuk memproduksinya, semua di kerjakan dengan seorang diri. Kemudian beliau akan mengganti menu dan mulai sistem PO.
Tantangan yang di hadapi dari lingkungan pasar adalah banyak nya yang menjual produk yang sama namun tentunya dengan kualitas yang berbeda UMKM Mama Ira juga hanya mempromisakan produk nya dari mulut ke mulut dan hanya sistem whatsup sehingga warga di luar komplek nya tidak terlalu tahu tentang UMKM yang di jalan kan Dapur Mama Ira.
Solusi nya adalah dengan memanfaatkan teknologi yang ada makan promosi dari produk tersebut bisa secara di gital yaitu melalui instagram, whatsup, facebook dan juga pembuatan brosur. Ibu Siti Aisyah bisa memanfaatkan sistem digital untuk mempromosikan produknya agar dikenal lebih luas boleh masyarakat kemudian beliau juga bisa menambah karyawan 1 atau 2 orang untuk membantu proses produksi.
Dengan jumlah orderan yang masuk semakin banyak maka pendapatan yang akan di dapat oleh Dapur Mama Ira juga meningkat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H