Lihat ke Halaman Asli

Puisi-puisi Karya Indri Astuti Purwanti

Diperbarui: 25 Juni 2015   03:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

DALAM DERITA

Seperti besi

Yang ditempa dalam api

Merah membara

Panas terbakar

Namun,

Dengan satu pukul

Bentuk melekuk

Tebal memipih

Akhirnya berubah jua

Ketika telah dingin

DI PINGGIR LAUT

Di sela-sela debur ombak

Yang menghantam batu karang

Kicau burung terdengar merdu

Memecah keheningan pagi

Disana

Tak akan kau lihat wanita

Yang berpangku tangan bersantai ria

Tapi akan kau lihat setiap orang

Bekerja keras sejak pagi buta

Menjemur ikan di bawah terik mentari

Merajut jala agar bisa dipakai lagi

Dan bila uang masih kurang

Pasir pun dijual ke orang seberang

Inilah hidup kami

Bekerja menjadi hiburan terbaik

Urusan negara uruslah engkau saja

Kami tak tahu apa-apa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline